Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD menyatakan siap mengajukan diri sebagai salah satu calon presiden pada Pilpres 2014 mendatang. Di antara semua capres yang ada saat ini, tak ada satu pun yang dinilai kuat oleh Mahfud.
"Saya katakan tidak ada capres yang kuat. Semuanya seimbang. Ada yang kuat tapi partainya kurang kuat, ada partainya kuat tapi calonnya tidak ada. Jadi kita lihat saja nanti arusnya seperti apa," kata Mahfud di acara Kopdar Bareng Mahfud MD di Blok M, Jakarta Selatan, Senin (26/8/2013).
Dia pun membeberkan alasan di balik keinginannya melaju dalam ajang pilpres itu. Mahfud mengaku ingin mewujudkan cita-cita konstitusi dan menjalankan pancasila dalam struktur pemerintahan. Menurutnya banyak pemangku kebijakan saat ini mengabaikan nilai-nilai pancasila.
"Saya hanya punya itikat baik. Saya tidak punya uang dan parpol yang saya urus sendiri. Dan saya ingin menegaskan bahwa banyak dari kita tidak konsisten dengan ideologi dan konstitusi, dan kita harus konsisten dengan itu. Persoalan yang jadi permasalahan itu bagaimana hukum itu ditegakkan," tutur Mahfud.
Meski begitu, Mahfud mengaku belum bisa menyatakan kesiapannya memenuhi tawaran Partai Demokrat untuk mengikuti konvensi capres.
"Rasanya kurang tepat kalau saya jawab ini ke publik sebelum menjawab ke pihak pengundang (pihak demokrat). Karena itu saya jawab Insyaallah," ucapnya.
"Saya jawab Insyaallah kalau ditanyakan apakah akan mengikuti konvensi Partai Demokrat. Tapi saya nyatakan Bismilah saya siap menjadi capres," pungkas Mahfud. (Ndy)
"Saya katakan tidak ada capres yang kuat. Semuanya seimbang. Ada yang kuat tapi partainya kurang kuat, ada partainya kuat tapi calonnya tidak ada. Jadi kita lihat saja nanti arusnya seperti apa," kata Mahfud di acara Kopdar Bareng Mahfud MD di Blok M, Jakarta Selatan, Senin (26/8/2013).
Dia pun membeberkan alasan di balik keinginannya melaju dalam ajang pilpres itu. Mahfud mengaku ingin mewujudkan cita-cita konstitusi dan menjalankan pancasila dalam struktur pemerintahan. Menurutnya banyak pemangku kebijakan saat ini mengabaikan nilai-nilai pancasila.
"Saya hanya punya itikat baik. Saya tidak punya uang dan parpol yang saya urus sendiri. Dan saya ingin menegaskan bahwa banyak dari kita tidak konsisten dengan ideologi dan konstitusi, dan kita harus konsisten dengan itu. Persoalan yang jadi permasalahan itu bagaimana hukum itu ditegakkan," tutur Mahfud.
Meski begitu, Mahfud mengaku belum bisa menyatakan kesiapannya memenuhi tawaran Partai Demokrat untuk mengikuti konvensi capres.
"Rasanya kurang tepat kalau saya jawab ini ke publik sebelum menjawab ke pihak pengundang (pihak demokrat). Karena itu saya jawab Insyaallah," ucapnya.
"Saya jawab Insyaallah kalau ditanyakan apakah akan mengikuti konvensi Partai Demokrat. Tapi saya nyatakan Bismilah saya siap menjadi capres," pungkas Mahfud. (Ndy)
