Kebakaran menghanguskan 5 bangunan di kawasan Jl Fatmawati, Jakarta Selatan. Akibat kejadian ini, arus lalu lintas macet parah. Kebakaran diduga akibat hubungan pendek arus listrik.
Kemacetan terjadi baik dari arah Fatmawati menuju Blok A maupun sebaliknya. Jl Fatmawati sempat ditutup dan arus kendaraan dialihkan.
Api pertama kali muncul dari sebuah rumah makan di perempatan ITC Fatmawati, Selasa (27/8/2013) pagi. Dalam sekejap, api membesar dan menjalar ke bangunan lain. Akibatnya, 5 bangunan di antaranya toko kelontong dan rumah makan hangus terbakar.
Kebakaran juga mengakibatkan kepanikan warga, terutama para pemilik toko maupun rumah makan. Mereka mengevakuasi satu per satu barang dagangan maupun kendaraan dengan peralatan seadanya.
Sebanyak 22 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api. Petugas pemadam kebakaran juga sempat menemui kesulitan karena ada bangunan yang terkunci. Sehingga harus dibuka paksa. Api baru berhasil dijinakkan sekitar satu jam kemudian.
Kendati, tidak ada korban jiwa, kerugian akibat kejadian ini ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. Kini, kasus ini tengah diselidiki aparat Polsek Kebayoran Baru Jakarta Selatan. (Rmn/Yus)
Kemacetan terjadi baik dari arah Fatmawati menuju Blok A maupun sebaliknya. Jl Fatmawati sempat ditutup dan arus kendaraan dialihkan.
Api pertama kali muncul dari sebuah rumah makan di perempatan ITC Fatmawati, Selasa (27/8/2013) pagi. Dalam sekejap, api membesar dan menjalar ke bangunan lain. Akibatnya, 5 bangunan di antaranya toko kelontong dan rumah makan hangus terbakar.
Kebakaran juga mengakibatkan kepanikan warga, terutama para pemilik toko maupun rumah makan. Mereka mengevakuasi satu per satu barang dagangan maupun kendaraan dengan peralatan seadanya.
Sebanyak 22 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api. Petugas pemadam kebakaran juga sempat menemui kesulitan karena ada bangunan yang terkunci. Sehingga harus dibuka paksa. Api baru berhasil dijinakkan sekitar satu jam kemudian.
Kendati, tidak ada korban jiwa, kerugian akibat kejadian ini ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. Kini, kasus ini tengah diselidiki aparat Polsek Kebayoran Baru Jakarta Selatan. (Rmn/Yus)