Ketua DPR RI, Marzuki Alie akhirnya memenuhi panggilan Komite Konvensi Partai Demokrat di Kantor Sekretariat Sementara Komite Konvensi Partai Demokrat di Wisma Kodel, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (28/8/2013). Kedatangan ini guna diwawancarai kesiapan dan menyampaikan visi misinya sebagai peserta konvensi Capres Partai Demokrat.
Ditemani sejumlah santri yang berasal dari Jaringan Santri Indonesia, Marzuki tiba di Wisma Kodel pada pukul 16.00 WIB. Marzuki mengaku siap menjadi Calon Presiden dari Partai Demokrat. Ia mengaku dirinya sudah mendapatkan perintah dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk mengikuti konvensi ini sejak lama.
"Diperintah sudah lama, tentu sebagai kader harus siap melaksanakan perintah," kata Marzuki sebelum memasuki ruangan komite konvensi.
Marzuki menjelaskan, keikutsertaannya dalam konvensi Capres Partai Demokrat ini untuk mewakili kader Partai Demokrat masuk sebagai bursa capres pada Pilpres mendatang. Menurutnya, akan sangat tidak baik jika tak ada kader internal sendiri mengikuti konvensi yang digelar partainya itu.
"Saya jelaskan, saya mewakili kader partai alangkah malunya Demokrat kalau tidak ada kader yang punya kapasitas untuk maju sebagai pemimpin republik ini, intinya begitu," ungkap Wakil Ketua Majelis Tinggai Partai Demokrat ini.
Ia mengaku mewakili kader karena sejak lama telah membangun Demokrat. Ini merupakan saat yang tepat bagi dirinya maju sebagai Capres dari partainya. "Ada kesempatan, ada ruang untuk mendapatkan amanah yang besar ya kita jalani itu, insyallah nanti betul-betul kita buktikan bahwa ada kader Demokrat yang mampu melaksanakan tugas itu dengan baik."
Seperti diketahui, proses wawancara konvensi calon presiden (capres) Partai Demokrat terus berlanjut. Hari ini, Komite Konvensi Partai Demokrat mengundang enam tokoh calon peserta konvensi mulai pukul 10.00 WIB.
Para kandidat peserta konvensi tersebut yang diundang hari ini adalah Menteri Perdagangan Gita Irawan Wirjawan, Mantan KSAD yang juga merupakan Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Jenderal TNI Purnawirawan Pramono Edhie Wibowo, Gubernur Sulawesi Utara Sinyo Harry Sarundajang, Anggota BPK RI Ali Masykur Musa, Ketua DPR sekaligus Wakil Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Marzuki Alie dan Menteri BUMN Dahlan Iskan. (Rmn/Yus)
Ditemani sejumlah santri yang berasal dari Jaringan Santri Indonesia, Marzuki tiba di Wisma Kodel pada pukul 16.00 WIB. Marzuki mengaku siap menjadi Calon Presiden dari Partai Demokrat. Ia mengaku dirinya sudah mendapatkan perintah dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk mengikuti konvensi ini sejak lama.
"Diperintah sudah lama, tentu sebagai kader harus siap melaksanakan perintah," kata Marzuki sebelum memasuki ruangan komite konvensi.
Marzuki menjelaskan, keikutsertaannya dalam konvensi Capres Partai Demokrat ini untuk mewakili kader Partai Demokrat masuk sebagai bursa capres pada Pilpres mendatang. Menurutnya, akan sangat tidak baik jika tak ada kader internal sendiri mengikuti konvensi yang digelar partainya itu.
"Saya jelaskan, saya mewakili kader partai alangkah malunya Demokrat kalau tidak ada kader yang punya kapasitas untuk maju sebagai pemimpin republik ini, intinya begitu," ungkap Wakil Ketua Majelis Tinggai Partai Demokrat ini.
Ia mengaku mewakili kader karena sejak lama telah membangun Demokrat. Ini merupakan saat yang tepat bagi dirinya maju sebagai Capres dari partainya. "Ada kesempatan, ada ruang untuk mendapatkan amanah yang besar ya kita jalani itu, insyallah nanti betul-betul kita buktikan bahwa ada kader Demokrat yang mampu melaksanakan tugas itu dengan baik."
Seperti diketahui, proses wawancara konvensi calon presiden (capres) Partai Demokrat terus berlanjut. Hari ini, Komite Konvensi Partai Demokrat mengundang enam tokoh calon peserta konvensi mulai pukul 10.00 WIB.
Para kandidat peserta konvensi tersebut yang diundang hari ini adalah Menteri Perdagangan Gita Irawan Wirjawan, Mantan KSAD yang juga merupakan Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Jenderal TNI Purnawirawan Pramono Edhie Wibowo, Gubernur Sulawesi Utara Sinyo Harry Sarundajang, Anggota BPK RI Ali Masykur Musa, Ketua DPR sekaligus Wakil Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Marzuki Alie dan Menteri BUMN Dahlan Iskan. (Rmn/Yus)
