Tinggal selangkah lagi Bella Saphira akan melangkah ke babak penting dalam hidupnya, yaitu pernikahan. Setelah sempat menimbulkan teka-teki saat memutuskan menjadi mualaf, bintang sinetron era 90-an ini akan menikah dengan Mayor Jenderal TNI Agus Surya Bakti. [Baca: Bella Saphira-Mayjend Agus Menikah 30 Agustus di Langkat].
Pernikahan mereka akan dilangsungkan besok atau Jumat (30/8/2013) sekitar pukul 09.00 WIB di Kabupaten Langkat, Sumatra Utara. Calon suami Bella Saphira memang berasal dari Langkat. Akad nikah bakal dilaksanakan di kediaman orangtua Mayjen Agus yang terletak di Jalan Proklamasi 14, Stabat, Langkat.
Kabarnya, pernikahan mereka bakal bernuansa adat Melayu. Sementara, resepsi akan dihelat pada 8 September mendatang di Panti Prajurit, Balai Sudirman, Jakarta Selatan. [Baca: Akad Nikah, Bella Saphira Pilih Adat Melayu].
Hingga kini kedua calon mempelai masih menutup diri dari para peliput. Ada kemungkinan mereka ingin menjaga momen penuh bahagia ini berlangsung secara sakral dan privasi.
Kabar yang diperoleh tim infotainment Halo Selebriti, rumah orangtua mantan Komandan Grup 3 Kopassus itu dipersolek untuk menjadi saksi bisu penyatuan dua insan dalam satu pernikahan.
Seluruh proses peminangan dan pernikahan akan memakai adat Melayu. Sementara resepsi pernikahan di Balai Sudirman, Jakarta, dipastikan akan dihadiri para sahabat Bella Saphira dari kalangan selebritas.
Anwar Fuady, misalnya. Mantan Ketua PARSI (Persatuan Artis Sinetron Indonesia) yang diundang secara khusus melalui pesan singkat atau SMS ini tak bisa menutupi kegembiraannya. Ia pun akan menghadiri resepsi pernikahan Bella Saphira dan Mayjen Agus di Balai Sudirman, Jakarta, 8 September mendatang.
Layaknya undangan pernikahan, nama keluarga Bella Saphira dan Mayjen Agus turut dicantumkan. Hanya saja, kencang berembus kabar bahwa pernikahan Bella dengan duda dua anak itu tak direstui pihak keluarga Bella.
Bahkan saat tim Halo Selebriti belum lama ini memantau kediaman keluarga Bella di Jakarta, tak tampak suasana persiapan menghadapi hajatan besar. Beredar kabar pula, Bella akan memakai wali hakim. Hal ini pun sah dalam hukum Islam. Terkait perpindahan agama Bella, maka kewajiban orangtuanya menikahkan menjadi terputus.(Ans)
Pernikahan mereka akan dilangsungkan besok atau Jumat (30/8/2013) sekitar pukul 09.00 WIB di Kabupaten Langkat, Sumatra Utara. Calon suami Bella Saphira memang berasal dari Langkat. Akad nikah bakal dilaksanakan di kediaman orangtua Mayjen Agus yang terletak di Jalan Proklamasi 14, Stabat, Langkat.
Kabarnya, pernikahan mereka bakal bernuansa adat Melayu. Sementara, resepsi akan dihelat pada 8 September mendatang di Panti Prajurit, Balai Sudirman, Jakarta Selatan. [Baca: Akad Nikah, Bella Saphira Pilih Adat Melayu].
Hingga kini kedua calon mempelai masih menutup diri dari para peliput. Ada kemungkinan mereka ingin menjaga momen penuh bahagia ini berlangsung secara sakral dan privasi.
Kabar yang diperoleh tim infotainment Halo Selebriti, rumah orangtua mantan Komandan Grup 3 Kopassus itu dipersolek untuk menjadi saksi bisu penyatuan dua insan dalam satu pernikahan.
Seluruh proses peminangan dan pernikahan akan memakai adat Melayu. Sementara resepsi pernikahan di Balai Sudirman, Jakarta, dipastikan akan dihadiri para sahabat Bella Saphira dari kalangan selebritas.
Anwar Fuady, misalnya. Mantan Ketua PARSI (Persatuan Artis Sinetron Indonesia) yang diundang secara khusus melalui pesan singkat atau SMS ini tak bisa menutupi kegembiraannya. Ia pun akan menghadiri resepsi pernikahan Bella Saphira dan Mayjen Agus di Balai Sudirman, Jakarta, 8 September mendatang.
Layaknya undangan pernikahan, nama keluarga Bella Saphira dan Mayjen Agus turut dicantumkan. Hanya saja, kencang berembus kabar bahwa pernikahan Bella dengan duda dua anak itu tak direstui pihak keluarga Bella.
Bahkan saat tim Halo Selebriti belum lama ini memantau kediaman keluarga Bella di Jakarta, tak tampak suasana persiapan menghadapi hajatan besar. Beredar kabar pula, Bella akan memakai wali hakim. Hal ini pun sah dalam hukum Islam. Terkait perpindahan agama Bella, maka kewajiban orangtuanya menikahkan menjadi terputus.(Ans)
