Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dikabarkan segera merombak jajaran Duta Besar Indonesia di beberapa negara Asia dan Eropa dalam waktu dekat.
Menurut informasi yang beredar di kalangan wartawan, Selasa (3/9/2013), dari jajaran duta besar yang diganti adalah Dubes Indonesia untuk Amerika Serikat (AS) Dino Patti Djalal yang akan menyerahkan jabatannya kepada Budi Bowoleksono.
Pelengseran Dino tersebut bukan tanpa sebab. Kabarnya, mantan Juru Bicara Presiden SBY tersebut kembali digadang-gadang masuk dalam jajaran elit pemerintah.
Kali ini, Dino dipilih Presiden SBY menjadi Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) yang baru menggantikan Chatib Basri yang kini telah menjadi Menteri Keuangan.
Semenjak terpilih menjadi Menkeu, Chatib Basri masih memegang sementara jabatan Kepala BKPM. Penggantian tampuk pimpinan di instansi yang mengurusi sektor investasi tersebut menjadi penting. Sebab, investasi menjadi pendorong utama perekonomian nasional.
Ketika berusaha dikonfirmasi Liputan6.com, Juru Bicara Presiden Julian Pasha belum memberikan jawabannya perihal ini.
Namun, sebelumnya Menteri Perindustrian (Menperin) MS Hidayat menyatakan calon kandidat Kepala BKPM berasal dari tiga kalangan, salah satunya seorang diplomat.
Belum lama ini, Direktur Eksibisi dan Promosi Media BKPM Johny juga mengungkapkan yakin jika diplomat sejak tahun 2010 ini merupakan calon kuat untuk mengisi kursi Kepala BKPM.
Bahkan dia pernah berkunjung ke kantor BKPM. "Calon kuat Kepala BKPM seperti Pak Dino, saya pikir sudah 80%," pungkas Johny. (Nur)
Menurut informasi yang beredar di kalangan wartawan, Selasa (3/9/2013), dari jajaran duta besar yang diganti adalah Dubes Indonesia untuk Amerika Serikat (AS) Dino Patti Djalal yang akan menyerahkan jabatannya kepada Budi Bowoleksono.
Pelengseran Dino tersebut bukan tanpa sebab. Kabarnya, mantan Juru Bicara Presiden SBY tersebut kembali digadang-gadang masuk dalam jajaran elit pemerintah.
Kali ini, Dino dipilih Presiden SBY menjadi Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) yang baru menggantikan Chatib Basri yang kini telah menjadi Menteri Keuangan.
Semenjak terpilih menjadi Menkeu, Chatib Basri masih memegang sementara jabatan Kepala BKPM. Penggantian tampuk pimpinan di instansi yang mengurusi sektor investasi tersebut menjadi penting. Sebab, investasi menjadi pendorong utama perekonomian nasional.
Ketika berusaha dikonfirmasi Liputan6.com, Juru Bicara Presiden Julian Pasha belum memberikan jawabannya perihal ini.
Namun, sebelumnya Menteri Perindustrian (Menperin) MS Hidayat menyatakan calon kandidat Kepala BKPM berasal dari tiga kalangan, salah satunya seorang diplomat.
Belum lama ini, Direktur Eksibisi dan Promosi Media BKPM Johny juga mengungkapkan yakin jika diplomat sejak tahun 2010 ini merupakan calon kuat untuk mengisi kursi Kepala BKPM.
Bahkan dia pernah berkunjung ke kantor BKPM. "Calon kuat Kepala BKPM seperti Pak Dino, saya pikir sudah 80%," pungkas Johny. (Nur)