Menteri Dalam Negeri, Gamawan Fauzi, muncul di Markas Polda Metro Jaya. Kedatangan Gamawan sekitar pukul 14.20 WIB itu untuk diambil keterangannya oleh penyidik Dirkrimum Polda Metro Jaya sebagai saksi pelapor.
Gamawan yang masuk melalui Jalan Jenderal Sudirman langsung memasuki gedung utama melalui akses pintu Kapolda dan Wakapolda.
Berdasarkan pantauan Liputan6.com, Gamawan yang mengenakan safari warna cokelat muda datang menaiki Corolla Crown dengan nomor polisi B 1524 RFS warna hitam.
Gamawan datang untuk menindaklanjuti laporannya terhadap tudingan terpidana kasus Hambalang, Muhammad Nazaruddin, yang menyebutkan mantan Gubernur Sumatera Barat itu menerima aliran dana dalam proyek pengadaan e-KTP di Kementrian Dalam Negeri.
Tidak terima, pada Jumat 30 Agustus lalu Gamawan melaporkan Nazaruddin untuk pasal pencemaran nama baik ke Polda Metro Jaya.
Dalam laporan TBL/2968/VIII/2013/PMJ/Ditreskrimum itu, Gamawan menampik perkataan Nazarrudin dengan mengatakan tidak pernah bertemu mantan Bendahara Umum Partai Demokrat itu maupun para pemenang tender proyek e-KTP.
"Saya akan tunjukkan buku tabungan saya. Kalau media mau lihat silakan," ungkap Gamawan saat melapor di Polda Metro Jaya. (Ado/Mut)
Gamawan yang masuk melalui Jalan Jenderal Sudirman langsung memasuki gedung utama melalui akses pintu Kapolda dan Wakapolda.
Berdasarkan pantauan Liputan6.com, Gamawan yang mengenakan safari warna cokelat muda datang menaiki Corolla Crown dengan nomor polisi B 1524 RFS warna hitam.
Gamawan datang untuk menindaklanjuti laporannya terhadap tudingan terpidana kasus Hambalang, Muhammad Nazaruddin, yang menyebutkan mantan Gubernur Sumatera Barat itu menerima aliran dana dalam proyek pengadaan e-KTP di Kementrian Dalam Negeri.
Tidak terima, pada Jumat 30 Agustus lalu Gamawan melaporkan Nazaruddin untuk pasal pencemaran nama baik ke Polda Metro Jaya.
Dalam laporan TBL/2968/VIII/2013/PMJ/Ditreskrimum itu, Gamawan menampik perkataan Nazarrudin dengan mengatakan tidak pernah bertemu mantan Bendahara Umum Partai Demokrat itu maupun para pemenang tender proyek e-KTP.
"Saya akan tunjukkan buku tabungan saya. Kalau media mau lihat silakan," ungkap Gamawan saat melapor di Polda Metro Jaya. (Ado/Mut)