[VIDEO] Bella Saphira dan Suami Pantau Persiapan Resepsi

Bella Saphira bersama Mayjen Agus Surya Bhakti memantau persiapan resepsi pernikahan mereka di Balai Sudirman, Jakarta.

oleh Anr diperbarui 05 Sep 2013, 18:20 WIB
Bella Saphira bersama sang suami, Mayor Jenderal TNI Agus Surya Bhakti, siap menggelar resepsi pernikahan di Panti Prajurit, Balai Sudirman, Jakarta Selatan pada 8 September mendatang. Pasangan pengantin yang menikah di Langkat, Sumatra Utara pada 30 Agustus 2013 silam itu langsung memantau persiapan pesta perkawinan mereka yang bakal dihadiri banyak undangan dari berbagai kalangan itu.

Bella yang didampingi Mayen Agus bahkan turut mengajak putra pertama dari sang suami ke gedung tempat resepsi akan dihelat tersebut. Mereka hendak melihat sejauh mana persiapan resepsi telah dilakukan.

"Ya, saya senang, saya bahagia, saya bersyukur. Ya itulah saat ini," ucap ratu sinetron era 1990-an itu ketika ditanya mengenai perasaannya usai resmi menyandang status istri Mayjen Agus, seperti dikutip tim infotainment Waswas yang ditayangkan di SCTV, Kamis (5/9/2013).

Menurut artis yang masih terlihat cantik di usia 40 tahun ini, segala persiapan resepsi sudah rampung sepenuh. "Resepsi tinggal pelaksanaanya saja," imbuh Bella.

Saat prosesi akad nikah Bella dan Mayjen Agus digelar di Langkat, Sumatra Utara, dimeriahkan pesta adat Melayu. Sementara, saat syukuran perkawinan di Langkat, keduanya memilih nuansa Batak. Lantas, resepsi nanti Bella dan Mayjen Agus akan menggunakan adat Melayu atau Batak?

"Bukan adat Medan, tapi adat Melayu. Jadi nanti diambil yang prinsipal atau yang penting-penting saja diambil," beber Bella. Sementara mengenai upacara Pedang Pora ala militer, menurut Bella tidak dilakukan. "Itu lebih kepada yang bujangan," jelas pemilik nama lengkap Bella Saphira Veronica Simanjuntak.

Adapun Mayjen Agus Surya Bhakti mengaku bahagia setelah menikah dengan Bella. "Yang pasti bahagia, sudah dapat jodoh. Yang penting Bella dengan anak saya cocok, baik," ujar Agus Surya Bhakti yang sekarang berdinas di Badan Nasional Penanggulangan Terorisme.(Ans)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya