Penerimaan Pajak Meleset, Defisit Fiskal di Bawah 2,38%

Penerimaan pajak hingga Agustus 2013 mencapai Rp 657,3 triliun dari proyeksi APBN-P sebesar Rp 1.148,4 triliun.

oleh Fiki Ariyanti diperbarui 06 Sep 2013, 16:45 WIB
Realisasi penerimaan perpajakan sampai dengan akhir Agustus 2013 yang mencapai 57,2% terhadap Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara-Perubahan (APBN-P) akan berdampak terhadap target yang telah ditetapkan pada tahun ini.

Berdasarkan data dari Direktorat Jenderal Perbendaharaan Negara, penerimaan perpajakan sampai dengan bulan kedelapan ini mencapai Rp 657,3 triliun dari proyeksi APBN-P sebesar Rp 1.148,4 triliun.

"Penerimaan pajak memang tidak akan sesuai target atau di bawah APBN-P. Tapi penerimaan bea cukai bertambah sehingga defisit anggaran bisa dipertahankan," ujar Kepala Pelaksana Tugas Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan, Bambang Brodjonegoro saat ditemui di kantornya, Jakarta, Jumat (6/9/2013).

Dengan begitu, dia mengatakan, pemerintah dapat menekan defisit fiskal hingga akhir tahun ini tidak lebih dari target 2,38% terhadap PDB, bahkan lebih rendah dari asumsi tersebut.

Sayangnya, Bambang belum bersedia menyebut penambahan penerimaan bea cukai untuk menambal kekurangan penerimaan pajak di 2013. "Saya tidak mau berspekulasi sekarang. Volumenya pasti bisa dikontrol karena penambahannya dari surplus saja," papar dia.

Untuk itu, pemerintah berupaya memaksimalkan belanja Kementerian/Lembaga mencapai 90% mengingat pesimis bisa ke level 100%.

"Belanjanya ditargetkan di atas 90%, subsidi naik, tapi defisit pertahankan 2,38% atau bisa di bawah itu. Karena belanja 100% tidak akan mungkin," ucap Bambang.

Data menunjukkan, realisasi pajak dalam negeri periode Januari-Agustus 2013 mencapai Rp 628,4 triliun atau 57,1% dari target APBN-P Rp 1.099,9 triliun.

Dari angka tersebut, penerimaan dari cukai sebesar Rp 72 triliun dari proyeksi Rp 104,7 triliun dan pajak perdagangan internasional (bea masuk dan keluar) meraup 28,9 triliun atau 59,8% dari target Rp 48,4 triliun.  Sedangkan belanja pemerintah pusat sepanjang Januari-Agustus 2013 sudah mencapai Rp 615,6 triliun. Pemerintah mematok target Rp 1.196,8 triliun. (Fik/Ndw)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya