Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan memperbolehkan jalan tol atas laut di Bali digunakan masyarakat, meski belum diresmikan Presiden Susilo Bambang Yudhono (SBY).
Jalan tol yang melintasi Nusa Dua-Ngurah Rai-Tanjung Benoa tersebut rencananya akan diresmikan Presiden pada 12 September. Namun, kemungkinan rencana tersebut bakal mundur karena padatnya jadwal Presiden SBY.
"Mundur lagi (peresmian tol), Presiden sibuk," kata Dahlan, di Gedung DPR, Jakarta, Senin (9/9/2013).
Dahlan menjelaskan keputusannya untuk mengizinkan masyarakat menggunakan jalan tol atas laut tersebut karena melihat tingginya antusiasme masyarakat yang sudah tidak sabar untuk melalui tol sepanjang 12,7 kilometer (km) tersebut.
"Maka saya ijinkan bisa dipakai tanggal 12-13 September," ungkapnya. (Pew/Ndw)
Jalan tol yang melintasi Nusa Dua-Ngurah Rai-Tanjung Benoa tersebut rencananya akan diresmikan Presiden pada 12 September. Namun, kemungkinan rencana tersebut bakal mundur karena padatnya jadwal Presiden SBY.
"Mundur lagi (peresmian tol), Presiden sibuk," kata Dahlan, di Gedung DPR, Jakarta, Senin (9/9/2013).
Dahlan menjelaskan keputusannya untuk mengizinkan masyarakat menggunakan jalan tol atas laut tersebut karena melihat tingginya antusiasme masyarakat yang sudah tidak sabar untuk melalui tol sepanjang 12,7 kilometer (km) tersebut.
"Maka saya ijinkan bisa dipakai tanggal 12-13 September," ungkapnya. (Pew/Ndw)