Citizen6, Maumere: Operasi Bakti Surya Bhaskara Jaya (SBJ) sangat bermanfaat bagi masyarakat di wilayah terpencil, sehingga sampai sekarang masih banyak permintaan masyarakat daerah, agar daerahnya disinggahi dan mendapatkan pelayanan kesehatan serta pelayanan sosial lainnya dari satgas SBJ.
Sebagai salah satu komponen bangsa dibidang pertahanan, TNI AL turut mendukung proram pemerintah dalam pembangunan nasional melalui kegiatan Operasi Bakti Surya Bhaskara Jaya (SBJ) LXII/2013, diwilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
Bakti sosial ini merupakan implementasi salah satu tugas TNI yang tertuang dalam Undang-Undang Dasar Nomor 34 tahun 2004 tentang TNI, yaitu fungsi TNI dalam melaksanakan Operasi Militer Perang (OMP) dan Operasi Militer Selain Perang (OMSP). Bakti Sosial Surya Bhaskara Jaya merupakan salah satu pelaksanaan fungsi OMSP, yang dilakukan oleh jajaran TNI Angkatan Laut ketika negara dalam
kondisi damai.
Program SBJ dititikberatkan untuk membantu pemerintah daerah guna membantu meringankan beban masyarakat pesisir di pulau terpencil, melalui dua metode yaitu sasaran fisik dan non fisik. Target sasaran fisik di antaranya berupa pelayanan kesehatan, pembangunan sarana dan prasarana umum serta pemberian bahan kontak. Sasaran non fisik meliputi penyuluhan tentang kesehatan, kesadaran bela negara, dan cinta tanah air, narkoba serta bidang potensi maritim.
Satgas Opersi Bakti Surya Bhaskara Jaya LXII/2013 juga turut berperan aktif dalam pembangunan sarana dan prasarana umum di wilayah Kabupaten Sikka, NTT. Salah satunya adalah renovasi bangunan sekolah PAUD dan TK Putri Duyung, Desa Wuring, Kecamatan Alok Barat, Maumere. Hal itu guna menunjang fasilitas gedung yang memadai, memberikan rasa nyaman bagi anak-anak demi kelancaran kegiatan belajar mengajar. Selain itu juga untuk memberikan semangat belajar bagi anak-anak sejak usia dini sehingga para siswa memiliki tingkat sumber daya manusia yang berkualitas.
Renovasi gedung sekolah TK dan PAUD Putri Duyung di Desa Wuring, oleh tim Satgas SBJ secara fisik adalah mengganti setengah bangunan yang ada dengan material baru yang lebih bagus. Teknis renovasi oleh tim Unsur Tugas Sarana dan Prasarana (Ut. Sarpras) mulai dari merobohkan dinding kayu dan atap. Selanjutnya tim Sarpras dipimpin Kapten Marinir Achmad Muthohar beserta 60 anggotanya, memasang dinding, kusen, jendela, list plank, kerangka dan atap, serta keramik. Dalam jagka waktu tiga hari seluruh proses renovasi dapat diselesaikan hingga akhir pengecatan dan finishing.
Selama proses renovasi berlangsung warga sekitar saling bahu membahu, gotong royong, dan bekerja sama dengan prajurit Marinir. Setiap warga memberikan sumbangsih tenaga serta dukungan moril dan material yang dilakukan secara swadaya. Dengan adanya kegiatan sosial ini telah terjalin hubungan emosional antar prajurit TNI AL dengan warga sekitar sehingga terwujudlah kemanunggalan TNI dengan rakyat.
Warga Desa Wuring masih berharap desanya dapat menjadi sasaran bakti sosial SBJ pada masa mendatang seperti dikatakan Kepala Sekolah TK Putri Duyung, Hafsa Puawadjo. Besar harapannya agar program semacam ini terus dilanjutkan oleh pemerintah. Meskipun masih banyak kekurangan secara fisik maupun non fisik di sekolah yang dia pimpin. Wanita pejuang pendidikan ini merasa bangga atas kehadiran prajurit TNI membangun gedung sekolah TK yang didirikan sejak 1993 tersebut.
Hafsa juga masih menyimpan harapan yang belum terlaksana, yaitu adanya bantuan lagi dari pihak-pihak terkait untuk melengkapi sarana belajar mengajar berupa alat tulis dan buku bacaan, sarana bermain anak, dan pembangunan pagar sekolah yang belum ada. Dihadapkan dengan segala keterbatasan dan kekurangan, Hafsa beserta 6 guru pembibing lainnya tetap semangat memberikan pengabdian untuk anak-anak didiknya.
Adanya bakti sosial SBJ LXII/2013, masyarakat, guru, dan siswa merasa terbantu dan bangga desanya menjadi sasaran pembangunan. Hal itu seperti disampaikan Lurah Desa Wuring, Dahlan saat menerima bantuan bahan kontak dari Satgas SBJ dan Pundi Amal SCTV, di Halaman Sekolah TK Putri Duyung, Desa Wuring, Kecamatan Alok Barat, Minggu 8 September 2013.
Bakti sosial SBJ LXII/2013 di Desa Wuring terwujud atas peran serta TNI AL, bekerja sama dengan berbagi pihak, seperti pemerintah daerah, Kementerian Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat, Kementrian Kesehatan, Kementrian Sosial, swasta serta para donatur. Hal ini guna menunjang kegiatan masyarakat sehari-hari, meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah pesisir dan pulau terpencil. (Dispenarmatim/Mar)
Dispenarmatim adalah pewarta warga.
Anda juga bisa mengirimkan artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas atau opini Anda tentang politik, kesehatan, keuangan, wisata, social media dan lainnya ke Citizen6@liputan6.com.
Saat ini Citizen6 mengadakan program penulisan bertopik "Komunitasku Keren!". Ada merchandise eksklusif bagi 6 artikel terpilih. Syarat dan ketentuan bisa disimak di sini.
Sebagai salah satu komponen bangsa dibidang pertahanan, TNI AL turut mendukung proram pemerintah dalam pembangunan nasional melalui kegiatan Operasi Bakti Surya Bhaskara Jaya (SBJ) LXII/2013, diwilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
Bakti sosial ini merupakan implementasi salah satu tugas TNI yang tertuang dalam Undang-Undang Dasar Nomor 34 tahun 2004 tentang TNI, yaitu fungsi TNI dalam melaksanakan Operasi Militer Perang (OMP) dan Operasi Militer Selain Perang (OMSP). Bakti Sosial Surya Bhaskara Jaya merupakan salah satu pelaksanaan fungsi OMSP, yang dilakukan oleh jajaran TNI Angkatan Laut ketika negara dalam
kondisi damai.
Program SBJ dititikberatkan untuk membantu pemerintah daerah guna membantu meringankan beban masyarakat pesisir di pulau terpencil, melalui dua metode yaitu sasaran fisik dan non fisik. Target sasaran fisik di antaranya berupa pelayanan kesehatan, pembangunan sarana dan prasarana umum serta pemberian bahan kontak. Sasaran non fisik meliputi penyuluhan tentang kesehatan, kesadaran bela negara, dan cinta tanah air, narkoba serta bidang potensi maritim.
Satgas Opersi Bakti Surya Bhaskara Jaya LXII/2013 juga turut berperan aktif dalam pembangunan sarana dan prasarana umum di wilayah Kabupaten Sikka, NTT. Salah satunya adalah renovasi bangunan sekolah PAUD dan TK Putri Duyung, Desa Wuring, Kecamatan Alok Barat, Maumere. Hal itu guna menunjang fasilitas gedung yang memadai, memberikan rasa nyaman bagi anak-anak demi kelancaran kegiatan belajar mengajar. Selain itu juga untuk memberikan semangat belajar bagi anak-anak sejak usia dini sehingga para siswa memiliki tingkat sumber daya manusia yang berkualitas.
Renovasi gedung sekolah TK dan PAUD Putri Duyung di Desa Wuring, oleh tim Satgas SBJ secara fisik adalah mengganti setengah bangunan yang ada dengan material baru yang lebih bagus. Teknis renovasi oleh tim Unsur Tugas Sarana dan Prasarana (Ut. Sarpras) mulai dari merobohkan dinding kayu dan atap. Selanjutnya tim Sarpras dipimpin Kapten Marinir Achmad Muthohar beserta 60 anggotanya, memasang dinding, kusen, jendela, list plank, kerangka dan atap, serta keramik. Dalam jagka waktu tiga hari seluruh proses renovasi dapat diselesaikan hingga akhir pengecatan dan finishing.
Selama proses renovasi berlangsung warga sekitar saling bahu membahu, gotong royong, dan bekerja sama dengan prajurit Marinir. Setiap warga memberikan sumbangsih tenaga serta dukungan moril dan material yang dilakukan secara swadaya. Dengan adanya kegiatan sosial ini telah terjalin hubungan emosional antar prajurit TNI AL dengan warga sekitar sehingga terwujudlah kemanunggalan TNI dengan rakyat.
Warga Desa Wuring masih berharap desanya dapat menjadi sasaran bakti sosial SBJ pada masa mendatang seperti dikatakan Kepala Sekolah TK Putri Duyung, Hafsa Puawadjo. Besar harapannya agar program semacam ini terus dilanjutkan oleh pemerintah. Meskipun masih banyak kekurangan secara fisik maupun non fisik di sekolah yang dia pimpin. Wanita pejuang pendidikan ini merasa bangga atas kehadiran prajurit TNI membangun gedung sekolah TK yang didirikan sejak 1993 tersebut.
Hafsa juga masih menyimpan harapan yang belum terlaksana, yaitu adanya bantuan lagi dari pihak-pihak terkait untuk melengkapi sarana belajar mengajar berupa alat tulis dan buku bacaan, sarana bermain anak, dan pembangunan pagar sekolah yang belum ada. Dihadapkan dengan segala keterbatasan dan kekurangan, Hafsa beserta 6 guru pembibing lainnya tetap semangat memberikan pengabdian untuk anak-anak didiknya.
Adanya bakti sosial SBJ LXII/2013, masyarakat, guru, dan siswa merasa terbantu dan bangga desanya menjadi sasaran pembangunan. Hal itu seperti disampaikan Lurah Desa Wuring, Dahlan saat menerima bantuan bahan kontak dari Satgas SBJ dan Pundi Amal SCTV, di Halaman Sekolah TK Putri Duyung, Desa Wuring, Kecamatan Alok Barat, Minggu 8 September 2013.
Bakti sosial SBJ LXII/2013 di Desa Wuring terwujud atas peran serta TNI AL, bekerja sama dengan berbagi pihak, seperti pemerintah daerah, Kementerian Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat, Kementrian Kesehatan, Kementrian Sosial, swasta serta para donatur. Hal ini guna menunjang kegiatan masyarakat sehari-hari, meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah pesisir dan pulau terpencil. (Dispenarmatim/Mar)
Dispenarmatim adalah pewarta warga.
Anda juga bisa mengirimkan artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas atau opini Anda tentang politik, kesehatan, keuangan, wisata, social media dan lainnya ke Citizen6@liputan6.com.
Saat ini Citizen6 mengadakan program penulisan bertopik "Komunitasku Keren!". Ada merchandise eksklusif bagi 6 artikel terpilih. Syarat dan ketentuan bisa disimak di sini.