Seorang pelajar di Mojokerto, Jawa Timur, Frenada Mukti, meninggal dunia setelah sebelumnya kejang-kejang. Diduga, Frenada keracunan makanan ringan wafer yang disantapnya beberapa menit sebelum tewas.
Liputan 6 SCTV, Rabu (11/9/2013) memberitakan, setelah dipastikan tewas Frenada yang merupakan warga Kelurahan Prajurit Kulon, Kecamatan Prajurit Kulon, Kota Mojokerto itu, disemayamkan di Kamar Jenazah RSU Dokter Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto.
Kedua orangtuanya terakhir bertemu Frenada saat pamit hendak membeli pakan ayam kesayangannya di toko yang tak jauh dari rumahnya. Tapi belum sampai ke toko pakan ayam, tiba-tiba ia terjatuh dari sepeda yang dinaikinya dan langsung tergeletak dengan kondisi mulut mengeluarkan busa.
Kedua orangtua Frenada, Murianto dan Siti Mahmudah, hanya bisa pasrah menyadari siswa kelas 2 SMPN 3 Kota Mojokerto ini harus pergi menemui Sang Khalik. Hingga kini kasusnya masih ditangani Polresta Mojokerto. (Eks)
Liputan 6 SCTV, Rabu (11/9/2013) memberitakan, setelah dipastikan tewas Frenada yang merupakan warga Kelurahan Prajurit Kulon, Kecamatan Prajurit Kulon, Kota Mojokerto itu, disemayamkan di Kamar Jenazah RSU Dokter Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto.
Kedua orangtuanya terakhir bertemu Frenada saat pamit hendak membeli pakan ayam kesayangannya di toko yang tak jauh dari rumahnya. Tapi belum sampai ke toko pakan ayam, tiba-tiba ia terjatuh dari sepeda yang dinaikinya dan langsung tergeletak dengan kondisi mulut mengeluarkan busa.
Kedua orangtua Frenada, Murianto dan Siti Mahmudah, hanya bisa pasrah menyadari siswa kelas 2 SMPN 3 Kota Mojokerto ini harus pergi menemui Sang Khalik. Hingga kini kasusnya masih ditangani Polresta Mojokerto. (Eks)