Putri sulung Aipda Anumerta Sukardi, Gita Kardina Putri, menerima beasiswa kuliah dari kampusnya Sekolah Tinggi Manajemen Transportasi Trisakti. Beasiswa itu pun disambut hangat Gita dan sang ibu, Tirta Sari setelah kepergian Aipda Sukardi yang menjadi tulang punggung keluarga.
Dalam tayangan Liputan 6 SCTV, Kamis (12/9/2013), kepergian Aipda Sukardi masih menyisakan duka mendalam bagi keluarga yang ditinggalkan. Apalagi sebagai kepala keluarga, bintara polisi itu menjadi tulang punggung untuk menafkahi dan memberikan pendidikan terbaik bagi ketiga anaknya.
Secercah harapan menghampiri putri sulung almarhum, Gita Kardina Putri. Mahasiswa semester III STMT Trisakti, Jakarta, tak lagi khawatir soal kelanjutan pendidikannya karena pihak kampus memberikan beasiswa hingga lulus kuliah.
"Alhamdulillah terima kasih kepada Rektor yang memberikan beasiswa penuh kepada putri kami sehingga bisa terus melanjutkan kuliahnya," kata Tirta.
"Semua pimpinan mengadakan rapat dan setuju memberikan beasiswa karena orang tuanya sudah tidak ada," kata Pembantu Rektor III STMT Trisakti, Suparwan.
Atas beasiswa yang diberikan pihak kampus Gita pun menyimpan harapan bisa membantu keluarga sepeninggal ayahnya. Aipda Sukardi tewas setelah ditembak orang tak dikenal di depan Gedung KPK, Jakarta, Selasa 10 September 2013, lalu. Almarhum meninggalkan 3 anak, 2 di antaranya masih berstatus pelajar kelas 2 SMP dan Sekolah Dasar. (Adi)
Dalam tayangan Liputan 6 SCTV, Kamis (12/9/2013), kepergian Aipda Sukardi masih menyisakan duka mendalam bagi keluarga yang ditinggalkan. Apalagi sebagai kepala keluarga, bintara polisi itu menjadi tulang punggung untuk menafkahi dan memberikan pendidikan terbaik bagi ketiga anaknya.
Secercah harapan menghampiri putri sulung almarhum, Gita Kardina Putri. Mahasiswa semester III STMT Trisakti, Jakarta, tak lagi khawatir soal kelanjutan pendidikannya karena pihak kampus memberikan beasiswa hingga lulus kuliah.
"Alhamdulillah terima kasih kepada Rektor yang memberikan beasiswa penuh kepada putri kami sehingga bisa terus melanjutkan kuliahnya," kata Tirta.
"Semua pimpinan mengadakan rapat dan setuju memberikan beasiswa karena orang tuanya sudah tidak ada," kata Pembantu Rektor III STMT Trisakti, Suparwan.
Atas beasiswa yang diberikan pihak kampus Gita pun menyimpan harapan bisa membantu keluarga sepeninggal ayahnya. Aipda Sukardi tewas setelah ditembak orang tak dikenal di depan Gedung KPK, Jakarta, Selasa 10 September 2013, lalu. Almarhum meninggalkan 3 anak, 2 di antaranya masih berstatus pelajar kelas 2 SMP dan Sekolah Dasar. (Adi)
