Liputan6.com, Buenos Aires: Sebuah lukisan terpanjang di dunia tercipta di Buenos Aires, Argentina, baru-baru ini. Lukisan yang dibuat selama sekitar tiga bulan ini membentang di atas kain sepanjang 2.300 meter. Gambar yang ditorehkan di media sepanjang sembilan blok di Buenos Aires berisi pesan-pesan perdamaian dunia. Lukisan ini sekaligus mengalahkan rekor sebelumnya, berupa lukisan sepanjang 2.011 meter yang dibuat di Toronto, Kanada.
Pembuatan lukisan ini diorganisir sebuah lembaga swadaya masyarakat yang bergerak di bidang lingkungan hidup di Buenos Aires. Untuk menarik masyarakat ikut terlibat, mereka memberikan peralatan melukis secara cuma-cuma. Tak kurang dari 2.500 orang memberikan kontribusi pada lukisan itu, termasuk murid sekolah dasar, mahasiswa, orang berusia lanjut, bahkan seniman-seniman profesional dari Argentina, Jepang, Rusia, Prancis, Cina, Spanyol, Italia, Inggris, dan Amerika Serikat.
Setiap partisipan menuangkan kreativitas masing-masing di atas bidang seluas satu kali delapan meter. Mereka dapat menggambar, melukis, atau menulis apa saja yang berkaitan dengan perdamaian dunia. Menurut rencana, proyek yang dimulai awal September 2003 ini akan dipamerkan April 2004 di Barcelona, Spanyol. Pascapameran, lukisan akan digunting menjadi beberapa bagian dan dikirim kepada presiden-presiden seluruh negara di dunia.(SID/Kinanti Pinta)
Pembuatan lukisan ini diorganisir sebuah lembaga swadaya masyarakat yang bergerak di bidang lingkungan hidup di Buenos Aires. Untuk menarik masyarakat ikut terlibat, mereka memberikan peralatan melukis secara cuma-cuma. Tak kurang dari 2.500 orang memberikan kontribusi pada lukisan itu, termasuk murid sekolah dasar, mahasiswa, orang berusia lanjut, bahkan seniman-seniman profesional dari Argentina, Jepang, Rusia, Prancis, Cina, Spanyol, Italia, Inggris, dan Amerika Serikat.
Setiap partisipan menuangkan kreativitas masing-masing di atas bidang seluas satu kali delapan meter. Mereka dapat menggambar, melukis, atau menulis apa saja yang berkaitan dengan perdamaian dunia. Menurut rencana, proyek yang dimulai awal September 2003 ini akan dipamerkan April 2004 di Barcelona, Spanyol. Pascapameran, lukisan akan digunting menjadi beberapa bagian dan dikirim kepada presiden-presiden seluruh negara di dunia.(SID/Kinanti Pinta)
