Ponsel fitur (feature phone) anggota keluarga Asha terbaru, Asha 501, resmi masuki pasar Indonesia. Anggota baru jajaran ponsel murah Nokia ini dibanderol dengan harga yang ramah di kantong.
Nokia Asha 501 sudah menggunakan platform software terbaru yang diadopsi dari Smarterphone bernama Asha OS. Platform ini bisa menampilkan interface bernama Fastlane, yang dapat menampilkan daftar aplikasi yang sedang diakses dan yang paling sering digunakan. Asha OS juga menyediakan update jejaring sosial ataupun kontak.
Handset ini disediakan dalam varian single-SIM dan dual-SIM, namun tidak dibekali dengan konektivitas 3G. Jadi, pengguna hanya bisa mengakses internet terbatas melalui koneksi 2G yang cukup lambat. Karena itulah Nokia Asha 501 dibekali Xpress Browser agar penggunaan data internet bisa dikompresi hingga 90%.
Nokia Asha 501 dibangun dengan layar sentuh kapasitif berukuran 3 inci dengan resolusi 240 x 320 piksel. Kamera 3,2 megapiksel disematkan di bagian belakang untuk mengambil foto dan video, memori internal 128MB dan slot microSD.
Ponsel ini dilengkapi dengan fitur koneksi WiFi, Bluetooth dan radio FM. Sumber tenaganya menggunakan baterai 1.200 mAh yang diklaim dapat bertahan stand by hingga 48 hari.
Menurut keterangan tertulis yang diterima Tekno Liputan6.com, Minggu (15/9/2013), Nokia Asha 501 dibanderol Rp 925 ribu (belum termasuk pajak dan subsidi).
Ponsel ini sudah dibenami beragam aplikasi karya anak Indonesia secara pre-load, seperti 21 Cineplex, Kamus Lengkap, Power Pop, Beyond the Well, Keto Adventure, Beneath the Well, Tako Jump, Drag Man Ards dan Puzzle Adventure. Nokia Asha 501 tersedia dalam 6 pilihan warna: merah, hijau, cyan, kuning, putih dan hitam.
(dew)
Nokia Asha 501 sudah menggunakan platform software terbaru yang diadopsi dari Smarterphone bernama Asha OS. Platform ini bisa menampilkan interface bernama Fastlane, yang dapat menampilkan daftar aplikasi yang sedang diakses dan yang paling sering digunakan. Asha OS juga menyediakan update jejaring sosial ataupun kontak.
Handset ini disediakan dalam varian single-SIM dan dual-SIM, namun tidak dibekali dengan konektivitas 3G. Jadi, pengguna hanya bisa mengakses internet terbatas melalui koneksi 2G yang cukup lambat. Karena itulah Nokia Asha 501 dibekali Xpress Browser agar penggunaan data internet bisa dikompresi hingga 90%.
Nokia Asha 501 dibangun dengan layar sentuh kapasitif berukuran 3 inci dengan resolusi 240 x 320 piksel. Kamera 3,2 megapiksel disematkan di bagian belakang untuk mengambil foto dan video, memori internal 128MB dan slot microSD.
Ponsel ini dilengkapi dengan fitur koneksi WiFi, Bluetooth dan radio FM. Sumber tenaganya menggunakan baterai 1.200 mAh yang diklaim dapat bertahan stand by hingga 48 hari.
Menurut keterangan tertulis yang diterima Tekno Liputan6.com, Minggu (15/9/2013), Nokia Asha 501 dibanderol Rp 925 ribu (belum termasuk pajak dan subsidi).
Ponsel ini sudah dibenami beragam aplikasi karya anak Indonesia secara pre-load, seperti 21 Cineplex, Kamus Lengkap, Power Pop, Beyond the Well, Keto Adventure, Beneath the Well, Tako Jump, Drag Man Ards dan Puzzle Adventure. Nokia Asha 501 tersedia dalam 6 pilihan warna: merah, hijau, cyan, kuning, putih dan hitam.
(dew)
