Sebanyak 3 remaja pelayat almarhum Habib Munzir Al Musawa mengalami kesurupan saat tengah menunggu giliran memasuki rumah duka, Kompleks Liga Mas, Pancoran, Jakarta Selatan. Mereka tengah duduk-duduk di taman yang tak jauh dari rumah duka.
"Saya lihat mereka duduk di ayunan situ, dekat pohon besar. Di situ memang terkenal angker, di bawah pohon beringin taman," kata petugas keamanan setempat, Firdaus kepada Liputan6.com, di lokasi, Jakarta, Senin (16/9/2013).
Firdaus menuturkan, awalnya ketiga remaja itu tampak melamun saat tengah menaiki ayunan di taman tersebut. Namun tiba-tiba saja mereka berteriak histeris. Kemudian mereka pun dibawa ke mushola tepat di sebelah taman.
"Langsung dibawa ke aula deket taman," tutur Firdaus.
Namun di dalam aula, mereka semakin menjadi-jadi. Teriakan histeris tak henti-hentinya terlontar dari mulut mereka. Beberapa saat kemudian ketiganya sadar ketika sejumlah anggota Majelis Dzikir Rasulullah menyadarkan mereka. Ketiganya kemudian pulang ke rumahnya menggunakan taksi. (Ndy)
"Saya lihat mereka duduk di ayunan situ, dekat pohon besar. Di situ memang terkenal angker, di bawah pohon beringin taman," kata petugas keamanan setempat, Firdaus kepada Liputan6.com, di lokasi, Jakarta, Senin (16/9/2013).
Firdaus menuturkan, awalnya ketiga remaja itu tampak melamun saat tengah menaiki ayunan di taman tersebut. Namun tiba-tiba saja mereka berteriak histeris. Kemudian mereka pun dibawa ke mushola tepat di sebelah taman.
"Langsung dibawa ke aula deket taman," tutur Firdaus.
Namun di dalam aula, mereka semakin menjadi-jadi. Teriakan histeris tak henti-hentinya terlontar dari mulut mereka. Beberapa saat kemudian ketiganya sadar ketika sejumlah anggota Majelis Dzikir Rasulullah menyadarkan mereka. Ketiganya kemudian pulang ke rumahnya menggunakan taksi. (Ndy)
