Penyidik tengah mendalami 'nyanyian' dari seorang pelaku penyekapan tukang kopi yang berjualan di pintu Tol Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Tersangka menyebutkan salah seorang penjual kopi itu juga berprofesi sebagai kurir sabu.
"Info dari tersangka masih didalami. Tentang kebenarannya masih dikonfirmasi. Masih butuh pembuktian di situ," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto di Jakarta, Jumat (20/9/2013).
Mengenai motif hingga terjadi penyekapan penjual kopi, menurut polisi masih terkait soal biaya jasa keamanan. Korban yang baru berjualan di lokasi itu dipalak sebesar Rp 100 ribu.
"Dia (korban) baru seminggu jualan di situ. Rekan-rekan korban sebenarnya tahu di situ ada penyekapan, tapi takut melapor karena mereka (preman) selalu ada di situ," sambungnya. (Ado/Ism)
"Info dari tersangka masih didalami. Tentang kebenarannya masih dikonfirmasi. Masih butuh pembuktian di situ," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto di Jakarta, Jumat (20/9/2013).
Mengenai motif hingga terjadi penyekapan penjual kopi, menurut polisi masih terkait soal biaya jasa keamanan. Korban yang baru berjualan di lokasi itu dipalak sebesar Rp 100 ribu.
"Dia (korban) baru seminggu jualan di situ. Rekan-rekan korban sebenarnya tahu di situ ada penyekapan, tapi takut melapor karena mereka (preman) selalu ada di situ," sambungnya. (Ado/Ism)
