Seorang pria nekat memotong testikelnya sendiri dan langsung menyerbu masuk sebuah gedung gereja sesaat sebelum sepasang kekasih melangsungkan pernikahan.
Pendeta Bob WAllce dan seorang penata bunga saat itu sedang melakukan persiapan untuk pesta pernikahan di Gereja Hutton All Saint di Essex, saat seorang pria menyerbu masuk pada pukul 12.25 siang, waktu setempat.
Advertisement
Mereka tentu saja menyadari bahwa pria ini sedang mengalami luka bagian alat vitalnya dan mencoba menghadang para tamu untuk tidak masuk gedung gereja sementara menunggu kedatangan polisi.
Kejadian yang berlangsung pada 14 September 2013 itu, tentu saja mengejutkan. Pendeta Wallace, seperti dikutip dari Huffington Post Inggris menyebutkan, "Seseorang memasuki gedung gereja sambil kesakitan. Para tamu memang kami hadang agar tidak masuk ke gedung karena insiden ini."
Salah satu tamu menyebutkan, "Ada ceceran darah di mana-mana terutama di lantai luar gedung gereja. Saat saya ke sana, saya pikir telah terjadi pembunuhan, karena ada darah di mana-mana."
Pendeta Wallace tahu bahwa ada seorang pria yang memasuki gedung gereja saat mereka sedang menyiapkan tempat. Dia bilang juga bahwa pria tersebut telah memotong testikelnya dengan gunting. "Saya heran dia tidak meninggal," ujar sang pendeta.
"Saat saya dekati, di lantai sepertinya ada potongan daging. Saya pikir itu bagian dari tangan, ternyata bagian dari testikel," ujar pendeta.
Karena itu, segera sang pendeta menelepon pihak gawat darurat di nomor 999 dan polisi agar segera datang ke TKP. Seorang juru bicara dari pihak Polisi Essex, Inggris mengatakan, "Polisi telah dihubungi untuk segera membawa ambulans menuju Gereja All Saint di Curch Lane, Hutton sekitar pukul 12.25 pada 14 September."
Polisi juga menyatakan bahwa pria ini mengalami gangguan mental. Dia mengalami luka serius akibat ulahnya sendiri. Pria ini juga telah dibawa ke rumah sakit dan polisi melanjutkan penyeldikan atas kejadian ini. Akibat kejadian ini, pesta pernikahan molor satu setengah jam.
(Abd/*)