Jerawat Vulgaris, Tak Hanya di Wajah Tapi Juga Punggung

Penyakit kulit itu umumnya ada di wajah, dada, punggung. Biasanya remaja yang sering mengalaminya, meski bisa tumbuh pada usia berapa pun.

oleh Melly Febrida diperbarui 23 Sep 2013, 15:33 WIB
Jerawat yang tumbuh di mana pun bisa mengganggu Anda. Namun, gangguan itu paling terasa jika jerawat ada di wajah. Salah satu yang umum adalah jerawat vulgaris.

Deskripsi



Seperti dikutip NCBI, Senin (23/9/2013), penyakit kulit itu umumnya ada di wajah, dada, punggung. Biasanya remaja yang sering mengalaminya, meski bisa tumbuh pada usia berapa pun.

Gejala



Jerawat biasanya memiliki empat mekanisme patogenetik yakni meningkatnya produksi sebum, hyperkeratinization folikular, kolonisasi Propionibacterium acne ( P. acne ), dan meradang.

Gejala umum yang sering muncul pada jerawat vulgaris ini seperti:
  1. Bintik
  2. Kulit bersisik
  3. Komedo
  4. Komedo putih
  5. Nodul
  6. Jaringan parut.
Jerawat vulgaris juga memengaruhi akar rambut di wajah, dada, dan punggung. Jenis jerawat ini bisa disembuhkan dengan perawatan dari dokter kulit.

Penyebab



Jerawat vulgaris yang muncul di tubuh Anda bisa disebabkan beberapa hal:

1. Perubahan biologis

Jerawat vulgaris terlihat paling banyak di usia remaja ketika tubuh mengalami perubahan suara, pertumbuhan rambut kemaluan, mulainya siklus menstruasi, dan perkembangan payudara. Kulit wajah, dada, dan punggung akan lebih berminyak dan hilangnya sel mati akan lebih lambat sehingga menyebabkan jerawat.

2. Perubahan hormon

Penyakit itu lebih sering terjadi pada remaja tapi juga pada awal sampai akhir usia 20-an ketika perubahan hormonal terjadi di tubuh. Ini bisa karena hamil, cemas, stres, atau perubahan dalam kebiasaan makan dan gaya hidup. Jika tingkat testosteron dalam tubuh meningkat karena perubahan hormonal, ada kemungkinan jerawat banyak.

3. Penyebab Genetik

Jika Anda memiliki riwayat keluarga berjerawat vulgaris, Anda kemungkinan besar memilikinya. Jerawat ini akan banyak muncul selama masa pubertas dan akan sembuh sesegera mungkin.

Jerawat ini bisa berkembang lagi seumur hidup.

4. Kebiasaan makanan tidak sehat

Diet yang tak sehat menjadi penyebab lebih banyaknya jerawat. Makan pada waktu yang salah, makan makanan berminyak dan pedas atau makan terlalu banyak junk food bisa menyebabkan jerawat vulgaris. Anda juga harus menghindari makanan yang banyak mengandung gula.

5. Tidak bersih

Ada kemungkinan Anda menggunakan tali helm yang penuh dengan keringat dan Anda tak mencucinya. Mengenakan pakaian kotor atau basah untuk waktu yang lama bisa menyebabkan jerawat di punggung dan dada.

Pengobatan



Jenis jerawat ini memerlukan perhatian medis karena menyebabkan kerusakan pada kulit.

Ada beberapa pilihan pengobatan yang tersedia:

1. Terapi topikal

Terapi topikal berguna untuk jerawat ringan dan sedang. Bisa dengan monoterapi atau kombinasi sebagai terapi pemeliharaan. Agen topikal bisa dengan benzoil peroksida , antibiotik, retinoid dan kombinasi.

2. Terapi sistemik

Termasuk antibiotik oral, terapi hormonal, dan isotretinoin. Ini semua tergantung pada kebutuhan pasien.

3. Perawatan fisik

Bisa berupa penghapusan lesi dan photo-therapy. Pengobatan jerawat ini perlu hati-hati, agar berhasil harus memilih agen antijerawat yang sesuai dengan kebutuhan pasien.

(Mel)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya