Ambruknya Gelanggang Olahraga (GOR) Koja di Jalan Balai Rakyat, Jakarta Utara beberapa waktu lalu mengagetkan warga. Gedung itu tengah dalam proses renovasi saat peristiwa nahas itu terjadi.
"Semua dinas terkait dalam pembangunan akan lebih meningkatkan pengawasan. Bahan-bahan juga akan dipantau terus agar musibah seperti ini tidak terjadi lagi," ucap Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda DKI Jakarta, Ratiyono, di kantornya, Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa (24/9/2013).
Ratiyono berharap, proses renovasi gedung itu bisa dilanjutkan kembali dan rampung sesuai jadwal dengan sisa waktu 80 hari. Untuk itu, pihaknya akan lebih meningkatkan pengawasan. Dinas Perumahan dan Gedung DKI Jakarta juga akan dilibatkan.
"Musibah runtuhnya cetakan beton (bekisting) Gelanggang Remaja Koja ini masih dalam masa konstruksi. Dan belum ada bangunan olahraganya. Yang rubuh itu pada areal tangga pada saat pengecoran," katanya.
Bangunan GOR yang dikerjakan PT Ganiko Adi Perkasa ini roboh pada Kamis 19 September 2013 lalu sekitar pukul 17.00 WIB. Proyek ini dikerjakan oleh sekitar 138 orang.
Sebanyak 8 pekerja cedera. 6 di antaranya sempat dirawat di RS Tugu dan RS Pelabuhan, Jakarta Utara. (Ndy/Yus)
"Semua dinas terkait dalam pembangunan akan lebih meningkatkan pengawasan. Bahan-bahan juga akan dipantau terus agar musibah seperti ini tidak terjadi lagi," ucap Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda DKI Jakarta, Ratiyono, di kantornya, Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa (24/9/2013).
Ratiyono berharap, proses renovasi gedung itu bisa dilanjutkan kembali dan rampung sesuai jadwal dengan sisa waktu 80 hari. Untuk itu, pihaknya akan lebih meningkatkan pengawasan. Dinas Perumahan dan Gedung DKI Jakarta juga akan dilibatkan.
"Musibah runtuhnya cetakan beton (bekisting) Gelanggang Remaja Koja ini masih dalam masa konstruksi. Dan belum ada bangunan olahraganya. Yang rubuh itu pada areal tangga pada saat pengecoran," katanya.
Bangunan GOR yang dikerjakan PT Ganiko Adi Perkasa ini roboh pada Kamis 19 September 2013 lalu sekitar pukul 17.00 WIB. Proyek ini dikerjakan oleh sekitar 138 orang.
Sebanyak 8 pekerja cedera. 6 di antaranya sempat dirawat di RS Tugu dan RS Pelabuhan, Jakarta Utara. (Ndy/Yus)
