Harga minyak mentah dunia naik pada perdagangan Kamis (Jumat pagi WIB) ditopang serangkaian data ekonomi Amerika Serikat (AS) yang positif.
Seperti dikutip dari Xinhua, Jumat (27/9/2013), harga minyak mentah jenis West Texas Intermediate untuk pengiriman November naik tipis US$ 0,37 menjadi US$ 103,03 per barel di New York Mercantile Exchange,
Sementara minyak mentah jenis Brent untuk pengiriman November naik US$ 0,89 menjadi US$ 109,21 per barel.
Laporan Departemen Tenaga Kerja AS menunjukkan jumlah warga AS yang mengajukan klaim tunjangan pengangguran berkurang. Dalam pekan yang berakhir 21 September, angka klaim awal penyesuaian musiman turun 5.000 ke 305 ribu, dari angka minggu sebelumnya 310 ribu.
Sementara itu, produk domestik bruto (PDB) AS meningkat secara tahunan (year on year) menjadi 2,5% pada kuartal II 2013, menurut Departemen Perdagangan. Pada kuartal I 2013, PDB AS naik 1,1%
Namun, diskusi soal batas utang AS yang memanas di Washington juga menekan pasar minyak.
Ketidakpastian yang terus berlanjut tentang apakah Washington akan menaikan batas utangnya dan mencapai kesepakatan anggaran untuk tahun fiskal yang baru masih membuat kondisi pasar minyak terus menurun.
Menteri Keuangan Jacob Lew mengatakan, Departemen Keuangan akan kehabisan kapasitas utangnya paling lambat tanggal 17 Oktober mendatang. Hal ini menuntut Kongres untuk menaikkan batas utangnya sesegera mungkin. (Sis/Ndw)
Seperti dikutip dari Xinhua, Jumat (27/9/2013), harga minyak mentah jenis West Texas Intermediate untuk pengiriman November naik tipis US$ 0,37 menjadi US$ 103,03 per barel di New York Mercantile Exchange,
Sementara minyak mentah jenis Brent untuk pengiriman November naik US$ 0,89 menjadi US$ 109,21 per barel.
Laporan Departemen Tenaga Kerja AS menunjukkan jumlah warga AS yang mengajukan klaim tunjangan pengangguran berkurang. Dalam pekan yang berakhir 21 September, angka klaim awal penyesuaian musiman turun 5.000 ke 305 ribu, dari angka minggu sebelumnya 310 ribu.
Sementara itu, produk domestik bruto (PDB) AS meningkat secara tahunan (year on year) menjadi 2,5% pada kuartal II 2013, menurut Departemen Perdagangan. Pada kuartal I 2013, PDB AS naik 1,1%
Namun, diskusi soal batas utang AS yang memanas di Washington juga menekan pasar minyak.
Ketidakpastian yang terus berlanjut tentang apakah Washington akan menaikan batas utangnya dan mencapai kesepakatan anggaran untuk tahun fiskal yang baru masih membuat kondisi pasar minyak terus menurun.
Menteri Keuangan Jacob Lew mengatakan, Departemen Keuangan akan kehabisan kapasitas utangnya paling lambat tanggal 17 Oktober mendatang. Hal ini menuntut Kongres untuk menaikkan batas utangnya sesegera mungkin. (Sis/Ndw)