Kemenangan West Bromwich Albion atas Manchester United pada akhir pekan kemarin memang mengejutkan. Morgan Amalfitano dan Berahino menjadi kunci sukses kemenangan pertama WBA atas United sejak terakhir 1984, dan yang pertama di Old Trafford sejak 1978.
Uniknya, ada tren menarik yang mengiringi kemenangan West Bromwich. The Baggies terkenal sebagai “pembunuh” para manajer yang gagal memetik kemenangan. Beberapa manajer tercatat pernah merasakan “kutukan” tersebut. Korban pertama yaitu pelatih Newcastle Chris Hughton yang harus angkat kaki dari St. James Park menyusul kekalahan 1-3 dari West Bromwich pada 2010 lalu.
Korban kedua adalah manajer Wolverhampton Mick McCarthy. McCarthy harus merasakan pahitnya didepak manajemen The Wolves pada paruh kedua musim Liga Premier 2011/2012. Biang pemecatan McCarthy yaitu kekalahan telak 1-5 dari West Bromwich. Kekalahan Wolverhampton dari West Bromwich memperburuk keadaan tim yang pada saat itu hanya meraup 14 poin dari 22 pertandingan.
Kutukan pemcatan tidak hanya menyasar pada klub medioker, tetapi juga klub besar. Sepuluh bulan melatih Chelsea, Andre Villas-Boas akhirnya didepak manajemen Chelsea setelah kalah dari The Baggies dengan skor 0-1 di Liga Premier 2011/2012. Pelatih yang sempat digadang-gadang sebagai penerus Jose Mourinho itu harus angkat kaki dari Stamford Bridge akibat rekornya yang hanya memenangkan 3 dari 12 pertandingan. Uniknya, pemecatan Villas-Boas tidak sampai sebulan dari pemecatan McCarthy.
Nama terkahir yang mencicipi pemecatan setelah kalah dari West bromwich adalah Paolo Di Canio. Pelatih Sunderland yang terkenal dengan selebrasi fasisnya pada saat masih menjadi pemain tersebut harus mengepak koper lebih cepat musim ini setelah menelan kekalahan 0-3 dari West Bromwich.
Manajer terakhir yang berada dalam tekanan yaitu David Moyes. Moyes berada dalam “baying-bayang kutukan” menyusul kekalahan atas West Bromwich pada akhir pekan kemarin di Old Trafford. Fans United cukup kecewa dengan kekalahan ketiga The Red Devils pada musim ini. Menarik ditunggu apakah kutukan tersebut selanjutnya akan menghampiri Moyes atau tidak. (bek)
Baca juga:
* 2 Faktor Utama Indonesia Dikalahkan Maroko
* Tiga Faktor Arsenal Bisa Juara 2013/14
* RD Beberkan Alasan Kekalahan Timnas U-23
* Ini Dia Buruan Utama MU di Bulan Januari
* Bintang Porno Kecewa Timnas U-23 Gagal Juara ISG
* Klasemen Sementara MotoGP
Uniknya, ada tren menarik yang mengiringi kemenangan West Bromwich. The Baggies terkenal sebagai “pembunuh” para manajer yang gagal memetik kemenangan. Beberapa manajer tercatat pernah merasakan “kutukan” tersebut. Korban pertama yaitu pelatih Newcastle Chris Hughton yang harus angkat kaki dari St. James Park menyusul kekalahan 1-3 dari West Bromwich pada 2010 lalu.
Korban kedua adalah manajer Wolverhampton Mick McCarthy. McCarthy harus merasakan pahitnya didepak manajemen The Wolves pada paruh kedua musim Liga Premier 2011/2012. Biang pemecatan McCarthy yaitu kekalahan telak 1-5 dari West Bromwich. Kekalahan Wolverhampton dari West Bromwich memperburuk keadaan tim yang pada saat itu hanya meraup 14 poin dari 22 pertandingan.
Kutukan pemcatan tidak hanya menyasar pada klub medioker, tetapi juga klub besar. Sepuluh bulan melatih Chelsea, Andre Villas-Boas akhirnya didepak manajemen Chelsea setelah kalah dari The Baggies dengan skor 0-1 di Liga Premier 2011/2012. Pelatih yang sempat digadang-gadang sebagai penerus Jose Mourinho itu harus angkat kaki dari Stamford Bridge akibat rekornya yang hanya memenangkan 3 dari 12 pertandingan. Uniknya, pemecatan Villas-Boas tidak sampai sebulan dari pemecatan McCarthy.
Nama terkahir yang mencicipi pemecatan setelah kalah dari West bromwich adalah Paolo Di Canio. Pelatih Sunderland yang terkenal dengan selebrasi fasisnya pada saat masih menjadi pemain tersebut harus mengepak koper lebih cepat musim ini setelah menelan kekalahan 0-3 dari West Bromwich.
Manajer terakhir yang berada dalam tekanan yaitu David Moyes. Moyes berada dalam “baying-bayang kutukan” menyusul kekalahan atas West Bromwich pada akhir pekan kemarin di Old Trafford. Fans United cukup kecewa dengan kekalahan ketiga The Red Devils pada musim ini. Menarik ditunggu apakah kutukan tersebut selanjutnya akan menghampiri Moyes atau tidak. (bek)
Baca juga:
* 2 Faktor Utama Indonesia Dikalahkan Maroko
* Tiga Faktor Arsenal Bisa Juara 2013/14
* RD Beberkan Alasan Kekalahan Timnas U-23
* Ini Dia Buruan Utama MU di Bulan Januari
* Bintang Porno Kecewa Timnas U-23 Gagal Juara ISG
* Klasemen Sementara MotoGP