Pelaku korupsi alias koruptor tak selamanya orang yang tak tahu apa-apa tentang korupsi. Ada tipe orang yang sudah tahu tindakannya itu korupsi tapi masih saja melakukannya. Tipe orang ini kemungkinan memiliki ciri kepribadian antisosial.
"Orang yang melakukan perbuatan salah tapi tidak mampu menyadarinya mempunyai kepribadian antisosial. Dia tidak merasa ada yang salah dengan perbuatannya," kata Psikiater RS OMNI Alam Sutera, dr.Andri,SpKJ, saat dihubungi Liputan6.com, Kamis (3/10/2013).
Dr Andri menjelaskan, orang dengan ciri kepribadian antisosial apabila tak ketahuan ia akan terus melakukan tindakan korupsi. Orang dengan kepribadian ini merasa jabatan bukan amanah, tapi untuk mencari keuntungan pribadi.
Selain merasa tak bersalah, lanjut dr Andri, ada beberapa ciri kepribadian antisosial:
1. Tidak tahu malu
2. Tidak sadar perbuatannya salah
3. Biasanya apa yang dia lakukan untuk kepentingan diri sendiri tanpa berpikir orang lain
Ciri kepribadian antisosial ini, lanjut dr Andri, banyak ditemukan pada pelaku kejahatan. Selain itu, penangkapan orang dengan kepribadian antisosial hanya untuk menghalangi ia bertindak.
"Orang dengan kepribadian antisosial paling sulit disembuhkan. Orang ini tidak sadar," ujarnya.
(Mel/*)
"Orang yang melakukan perbuatan salah tapi tidak mampu menyadarinya mempunyai kepribadian antisosial. Dia tidak merasa ada yang salah dengan perbuatannya," kata Psikiater RS OMNI Alam Sutera, dr.Andri,SpKJ, saat dihubungi Liputan6.com, Kamis (3/10/2013).
Dr Andri menjelaskan, orang dengan ciri kepribadian antisosial apabila tak ketahuan ia akan terus melakukan tindakan korupsi. Orang dengan kepribadian ini merasa jabatan bukan amanah, tapi untuk mencari keuntungan pribadi.
Selain merasa tak bersalah, lanjut dr Andri, ada beberapa ciri kepribadian antisosial:
1. Tidak tahu malu
2. Tidak sadar perbuatannya salah
3. Biasanya apa yang dia lakukan untuk kepentingan diri sendiri tanpa berpikir orang lain
Ciri kepribadian antisosial ini, lanjut dr Andri, banyak ditemukan pada pelaku kejahatan. Selain itu, penangkapan orang dengan kepribadian antisosial hanya untuk menghalangi ia bertindak.
"Orang dengan kepribadian antisosial paling sulit disembuhkan. Orang ini tidak sadar," ujarnya.
(Mel/*)