4 Member JKT48 Berdarah Lokal yang Layak Pindah ke AKB48

Jika dilihat secara menyeluruh, terdapat beberapa personel JKT48 berdarah Indonesia yang dimungkinkan bisa pindah ke AKB48.

oleh Rully Riantrisnanto diperbarui 04 Okt 2013, 20:30 WIB
Trend idol group kini sedang menjamur hampir di seluruh belahan dunia, tak terkecuali Indonesia. Salah satu nama yang sedang melambung saat ini adalah AKB48 asal Jepang. Grup tersebut memiliki saudara di beberapa daerah bahkan hingga negara lain. Salah satunya adalah di Indonesia dengan dibentuknya JKT48.

Dari beberapa personel JKT48 yang ada, tentunya mereka memiliki peluang untuk bisa pindah ke AKB48. Namun begitu, mereka masih membutuhkan pelatihan khusus hingga bisa mengimbangi para personel AKB48 yang kualitasnya bisa dibilang berbeda.

Masing-masing personel memiliki kelebihan tersendiri saat berada di atas panggung serta saat berada di dapur rekaman. Bahkan, sikap semua membernya saat berjumpa dengan para fans pun patut dijadikan acuan.

Seperti diketahui, beberapa personel JKT48 yang berdarah Jepang memang sempat berada di AKB48. Contoh saja Haruka Nakagawa dan Aki Takajo. Bahkan, nama Rena Nozawa yang berdarah Jepang pun kini sudah menjadi bagian dari AKB48.

Jika dilihat secara menyeluruh, terdapat beberapa nama personel berdarah Indonesia yang dimungkinkan bisa pindah ke AKB48 melihat beberapa faktor yang ada. Siapa saja kira-kira mereka? Berikut pilihannya.(Rul)


1. Nabilah

Sosok Nabilah Ratna Ayu Azalia tentu saja menjadi salah satu pilihan utama bagi para Wota JKT48. Selain cantik dan menawan, Nabilah juga memiliki bakat dan pengalaman yang luar biasa saat beraksi.

Meski usianya masih belia saat masuk sebagai member JKT48 yaitu 11 tahun, akan tetapi ia sudah bisa membuat manajemen keluarga 48 tertarik untuk meloloskannya.

Hebatnya lagi, foto Nabilah sempat muncul di dorama Jepang bertajuk Keibuho Yabe Kenzo. Di sebuah episode, salah satu pemeran utamanya sedang menggemari foto Nabilah di sebuah kalender.

Lewat dorama yang tayang di stasiun televisi NHK tersebut, nama Nabilah sempat diramalkan bakal semakin populer di Jepang.

Bahkan, saat beberapa musisi rock Indonesia seperti Endank Soekamti dan Jendral Band ditanya mengenai JKT48, Nabilah adalah nama yang pertama kali disebut oleh mereka.


2. Melody

Bukan hanya usia dan pengalamannya yang membuat Melody layak untuk diperhitungkan sebagai member AKB48. Akan tetapi ada beberapa hal terkait gayanya yang cukup maskulin, sehingga kesan tegas pun terpancar dari dirinya.

Gadis berusia 21 tahun ini juga sempat hadir di videoklip AKB48 yang berjudul New Ship yang berasal dari single Give Me Five!. Sehingga, tak perlu diragukan lagi bahwa dirinya sudah memiliki pengalaman bersama para member AKB48.

Satu hal lagi yang membuatnya layak dipindah ke AKB48 adalah sosoknya yang kharismatik. Hal itu membuatnya banyak yang mengira kalau member bernama asli Melody Nurramdhani Laksani ini adalah leader JKT48, padahal ia hanya berperan sebagai center di beberapa lagu.


3. Sendy

Memiliki suara emas yang patut dibanggakan, Sendy dirasa cocok jika harus pindah untuk menjadi bagian dari AKB48. Hal itu terbukti saat ia bernyanyi di atas panggung Festival Indonesia 2013 di Tokyo, Jepang.

Kala itu, member yang bernama lengkap Sendy Ariani ini, datang bersama dua rekannya hingga kemudian membawakan beberapa tembang dengan bernyanyi sendirian.

Suara emasnya nyaring terdengar kala alunan Kopi Dangdut dan lagu berjudul Kawa no nagare no youni dilantunkan. Kemampuannya itu pasti bisa membuat AKB48 mengandalkannya.


4. Kinal

Siapa Wota JKT48 yang tidak kenal dengan Kinal? Sebagai kapten tim J JKT48, member bernama asli Devi Kinal Putri ini memiliki kemampuan tersendiri untuk bisa dianggap layak menyandang gelar sebagai member AKB48.

Selain kemampuannya dalam menari, Kinal juga memiliki wawasan yang cukup baik mengenai dunia entertainment Jepang, terutama musik dan dorama.

Penampilan, bakat, serta hobi gadis belia asal Bandung ini dalam hal menari, bisa dianggap cocok untuk beraksi bersama dengan member AKB48.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya