Merasa kesal dengan ulah Cleopatra Moyo yang diduga berselingkuh dengan suami temannya, tiga orang wanita pun menyerang Moyo ketika ia baru saja keluar dari klub malam.
Tidak hanya menyerang, memukul, dan melakukan kekerasan fisik lainnya, ketiga wanita itu juga menyumpal mulut Moyo dengan tampon yang masih tercecer darah menstruasi di atasnya. Setelah menyumpal ke mulutnya, Moyo juga dipaksa untuk mengunyah tampon itu.
Kepada Moyo, ketiga wanita itu mengatakan, memang ketiganya telah mengikuti semua gerak gerik Moyo, sampai memergoki Moyo berkencan dengan suami dari salah satu ketiga wanita tersebut.
Merasa tidak melakukan hal yang dialamatkan kepadanya, Moyo menolak untuk mengunyah tampon itu. Tapi, para wanita itu memukulinya lagi, sampai Moyo terjatuh. Dalam keadaan terkapar, Moyo kembali dijejali tampon, dan kali ini dipaksa untuk mengunyahnya.
Kejadian nahas yang menimpa Moyo terjadi di kawasan Masiyephambili Road, Afrika, tak jauh dari klub malam yang biasa disinggahinya. Kepada pihak berwajib Moyo mengatakan, bahwa ia tidak mengenali sama sekali ketiga wanita yang telah menghajarnya sampai babak belur seperti itu.
"Mereka menolak untuk mengatakan apa-apa. Tapi, ketiganya malah memukuli saya, dan tampaknya salah satu dari mereka ada yang sedang menstruasi. Dia kemudian memberikan tampon itu, dan memerintahkan saya untuk mengunyahnya," kata Moyo, seperti dikutip Crazy News 24, Sabtu (5/10/2013)
Kepada sejumlah wartawan yang menemuinya Moyo mengatakan, ketiga wanita yang menghadang serta melakukan kekerasan fisik terhadapnya, berulang kali menampar pipinya sampai memar. Selain itu, ketiganya telah menuduh Moyo berselingkuh dengan salah satu suami dari ketiga wanita gila itu. Tapi, ia tidak pernah melakukan hal yang dituduhkan kepadanya.
(Adt/Abd)
Tidak hanya menyerang, memukul, dan melakukan kekerasan fisik lainnya, ketiga wanita itu juga menyumpal mulut Moyo dengan tampon yang masih tercecer darah menstruasi di atasnya. Setelah menyumpal ke mulutnya, Moyo juga dipaksa untuk mengunyah tampon itu.
Kepada Moyo, ketiga wanita itu mengatakan, memang ketiganya telah mengikuti semua gerak gerik Moyo, sampai memergoki Moyo berkencan dengan suami dari salah satu ketiga wanita tersebut.
Merasa tidak melakukan hal yang dialamatkan kepadanya, Moyo menolak untuk mengunyah tampon itu. Tapi, para wanita itu memukulinya lagi, sampai Moyo terjatuh. Dalam keadaan terkapar, Moyo kembali dijejali tampon, dan kali ini dipaksa untuk mengunyahnya.
Kejadian nahas yang menimpa Moyo terjadi di kawasan Masiyephambili Road, Afrika, tak jauh dari klub malam yang biasa disinggahinya. Kepada pihak berwajib Moyo mengatakan, bahwa ia tidak mengenali sama sekali ketiga wanita yang telah menghajarnya sampai babak belur seperti itu.
"Mereka menolak untuk mengatakan apa-apa. Tapi, ketiganya malah memukuli saya, dan tampaknya salah satu dari mereka ada yang sedang menstruasi. Dia kemudian memberikan tampon itu, dan memerintahkan saya untuk mengunyahnya," kata Moyo, seperti dikutip Crazy News 24, Sabtu (5/10/2013)
Kepada sejumlah wartawan yang menemuinya Moyo mengatakan, ketiga wanita yang menghadang serta melakukan kekerasan fisik terhadapnya, berulang kali menampar pipinya sampai memar. Selain itu, ketiganya telah menuduh Moyo berselingkuh dengan salah satu suami dari ketiga wanita gila itu. Tapi, ia tidak pernah melakukan hal yang dituduhkan kepadanya.
(Adt/Abd)