Ajang Islamic Solidarity Games 2013 menghasilkan sejumlah atlet berprestasi. Cabang angkat besi sukses meraih 6 medali emas, dua perak, dan dua perunggu. Terkait prestasi yang telah diukir para atlet tersebut, PT Kereta Api Indonesia (Persero) menyampaikan rasa bangga dan sekaligus memberikan apresiasi konkrit berupa bonus.
PT KAI selaku Badan Usaha Milik Negara selama ini menjadi sponsor atau 'orangtua asuh' bagi PB PABBSI (Persatuan Angkat Besi, Angkat Berat, dan Binaraga Seluruh Indonesia).
"Di ISG, kita mendapatkan medali cukup banyak. Secara umum, angkat besi paling banyak menyumbangkan medali untuk Indonesia. Terima kasih kepada para atlet," kata Direktur Komersialisasi KAI, Sulistyo Wimbo Hardjito, di sela-sela penyerahan bonus yang berlangsung di Stasiun Gambir, Jakarta, Kamis (10/10/2013).
PT KAI memberi bonus Rp 10 juta kepada peraih medali emas, sementara perak atlet peraih perunggu mendapat bonus Rp 7,5 juta, dan peraih perunggu Rp 5 juta.
"ISG adalah target sementara. Target utama Olimpiade Rio de Janeiro 2016. Semoga semuanya diberikan kesehatan sampai ke sana. Insya Allah PT KAI komitmen 100 persen membantu PB PABBSI. Kami full mendukung baik yang sifatnya senior dan junior," tambah Sulistyo.
Sementara itu, Ketua Umum PB PABBSI Adang Daradjatun mengaku sangat terharu atas bantuan yang diberikan oleh PT KAI. "Bantuan-bantuan dari KAI kami minta ada pendamping, sehingga bisa melihat langsung bahwa bantuan itu sampai ke tujuan. Tidak ada satu sen pun yang masuk ke PB PABBSI."
"Kita tidak akan berhenti di sini. Kita adalah bangsa besar dan kita harus memberikan pengabdian," ucap Adang. (Vin)
PT KAI selaku Badan Usaha Milik Negara selama ini menjadi sponsor atau 'orangtua asuh' bagi PB PABBSI (Persatuan Angkat Besi, Angkat Berat, dan Binaraga Seluruh Indonesia).
"Di ISG, kita mendapatkan medali cukup banyak. Secara umum, angkat besi paling banyak menyumbangkan medali untuk Indonesia. Terima kasih kepada para atlet," kata Direktur Komersialisasi KAI, Sulistyo Wimbo Hardjito, di sela-sela penyerahan bonus yang berlangsung di Stasiun Gambir, Jakarta, Kamis (10/10/2013).
PT KAI memberi bonus Rp 10 juta kepada peraih medali emas, sementara perak atlet peraih perunggu mendapat bonus Rp 7,5 juta, dan peraih perunggu Rp 5 juta.
"ISG adalah target sementara. Target utama Olimpiade Rio de Janeiro 2016. Semoga semuanya diberikan kesehatan sampai ke sana. Insya Allah PT KAI komitmen 100 persen membantu PB PABBSI. Kami full mendukung baik yang sifatnya senior dan junior," tambah Sulistyo.
Sementara itu, Ketua Umum PB PABBSI Adang Daradjatun mengaku sangat terharu atas bantuan yang diberikan oleh PT KAI. "Bantuan-bantuan dari KAI kami minta ada pendamping, sehingga bisa melihat langsung bahwa bantuan itu sampai ke tujuan. Tidak ada satu sen pun yang masuk ke PB PABBSI."
"Kita tidak akan berhenti di sini. Kita adalah bangsa besar dan kita harus memberikan pengabdian," ucap Adang. (Vin)
