Penggunaan kantong plastik putih memang tak sebahaya bila dibandingkan kantong plastik hitam. Karena alasan itu, daging kurban sebaiknya menggunakan wadah plastik putih. Tapi, sebenarnya daging kurban lebih baik dibungkus plastik kiloan, bukan kantong kresek.
Demikian disampaikan Dosen Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan IPB, Prof Dr Nuri Andarwulan, saat dihubungi Liputan6.com dan ditulis Senin (14/10/2013).
"Sebenarnya plastik kiloan yang bening itu food contact material. Harusnya itu saja," ujar Profesor Nuri.
Menurut Profesor Nuri, kemasan yang food contact material biasanya memiliki tanda. "Untuk kemasan pilihlah yang ada tanda sendok garpunya," ujar Profesor Nuri menegaskan.
Ia menjelaskan, jika menggunakan kantong kresek bahan yang digunakan bukanlah food contact material. Ini bisa berbahaya untuk tubuh.
"Untuk membuat menjadi material plastik, tak hanya senyawa plastik tapi banyak bahan kimia aditif lainnya. Ini yang berbahaya buat tubuh," ujarnya.
(Mel/*)
Demikian disampaikan Dosen Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan IPB, Prof Dr Nuri Andarwulan, saat dihubungi Liputan6.com dan ditulis Senin (14/10/2013).
"Sebenarnya plastik kiloan yang bening itu food contact material. Harusnya itu saja," ujar Profesor Nuri.
Menurut Profesor Nuri, kemasan yang food contact material biasanya memiliki tanda. "Untuk kemasan pilihlah yang ada tanda sendok garpunya," ujar Profesor Nuri menegaskan.
Ia menjelaskan, jika menggunakan kantong kresek bahan yang digunakan bukanlah food contact material. Ini bisa berbahaya untuk tubuh.
"Untuk membuat menjadi material plastik, tak hanya senyawa plastik tapi banyak bahan kimia aditif lainnya. Ini yang berbahaya buat tubuh," ujarnya.
(Mel/*)