Anda mungkin bingung sudah sering senyum tapi kok keriput lebih banyak. Memang, semakin Anda ekspresif maka semakin banyak keriput yang Anda miliki. Tapi tidak tersenyum efeknya tak sebanding dengan tersenyum.
Berikut delapan hal yang menyebabkan keriput tapi Anda tak pernah diberitahu, seperti dikutip Womensday, Rabu (16/10/2013):
1. Meski di mobil juga bisa keriput
Berikut delapan hal yang menyebabkan keriput tapi Anda tak pernah diberitahu, seperti dikutip Womensday, Rabu (16/10/2013):
1. Meski di mobil juga bisa keriput
Bahkan jika di mobil, Anda masih bisa berisiko mengembangkan keriput yang berhubungan dengan sinar matahari.
"Jika Anda menghabiskan berjam-jam di dalam kendaraan Anda setiap hari, sinar UVA yang menyebabkan sebagian besar kerutan di kulit memiliki waktu yang cukup untuk menembus jendela," kata seorang dokter kulit di Boston, Ranella Hirsch, MD.
Cara terbaik untuk memastikan Anda terlindungi adalah menggunakan tabir surya setiap hari. Anda mungkin perlu juga mempertimbangkan jendela yang gelap, yang bisa membantuk blokir sinar UVA.
2. Lihat pohon keluarga
Advertisement
Jika Anda ingin tahu kapan Anda akan keriput, lihat keluarga Anda "Keriput memiliki komponen genetik," kata Dermatolog Alex A Khadavi, MD yang berbasis di Los Angeles.
"Kemungkinan mengembangkan keriput dan kedalaman garis dipengaruhi genetika," katanya.
Salah satu cara untuk memprediski potensi Anda berkeriput, termasuk kendur di wajah, leher, dan dada, adalah dengan melihat orangtua dan kakek nenek. Namun, gen ternyata hanya memengaruhi 30 persen penuaan, sisanya yakni 70 persen tergantung Anda.
"Cara terbaik untuk mencegah kerutan dan kulit kendur adalah meminimalkan paparan sinar matahari dan menggunakan tabir surya yang mengandung seng atau titanium oksida," ujarnya.
3. Tidur terlentang
Tidur ke satu sisi bisa memunculkan garis di wajah Anda. Dan garis tidur itu bisa berubah menjadi keriput
Seiring bertambahnya usia, jaringan ikat dan kolagen di wajah Anda tak sekuat dulu. Jadi, ketika Anda tidur di satu sisi yang sama setiap malam, maka wajah Anda berulang kali terkena bantal, dan tidak kembali lagi secepat ketika Anda masih muda.
"Kabar baiknya adalah jika Anda bervariasi dalam posisi tidur, Anda bisa membalikkan kerutan," kata Dermatologi Klinis di Weill Cornell Medical College, New York City, Neil Sadick, MD.
"Untuk mencegah kemungkinan adanya garis, cobalah membiasakan tidur terlentang," ujarnya.
4. Kerutan karena masalah penglihatan
Advertisement
Kerutan mungkin bukan hanya petanda usia atau kerusakan akibat sinar matahari. Tapi garis kerutan di antara mata mungkin sebagai indikasi Anda harus memeriksakan mata.
"Beberapa orang dengan masalah mata memincingkan matanya, yang membuat oto di dahi, antara alis berkontraksi," kata Dr Hirsch.
"Berulang kali melakukannya dari waktu ke waktu bisa memperburuk tampilan lipatan tersebut," katanya.
Jika Anda bisa mengatasi masalah penglihatan sejak awal, Anda bisa mengurangi tampilan garis di dahi karena otot Anda tak harus bekerja keras dan mulai relaks.
5. Makanan berwarna cerah membantu menangkal keriput
Dr Hirsch menjelaskan, buah dan sayuran seperti rasberry, blueberry, paprika merah, dan bayam mengandung antioksidan yang memungkinkan kulit Anda mencegah dari kerusakan lingkungan sehingga tetap lentur dan cerah.
"Sebagai aturan umum, apapun yang mempromosikan diet jantung sehat, termasuk makanan yang tinggi VitamiN C, dan E serta kedelai dan teh hijau, juga bermanfaat untuk kulit Anda," ujarnya.
6. Minum bisa mencegah munculnya keriput
Advertisement
Semua orang tahu minuman bertujuan agar tetap terhidrasi. Bila kulit Anda kering, maka Anda mudah berkeriput. Karena, kulit kering cenderung terlihat membosankan, yang membuatnya mudah bergaris lurus dan berlipat.
Air juga mengeluarkan racun di dalam tubuh yang bisa berdampak buruk buat kulit Anda.
7. Ekspresif bikin keriput
"Terlepas dari usia Anda atau genetika, keriput keseringan muncul pertam di wajah Anda yang dibuat oleh ekspresi wajah yang berulang-ulang," kata Dr Khadavi.
"Ini termasuk garis tawa, garis kerutan, lipatan dahi," katanya.
"Jika Anda cenderung menggunakan banyak ekspresi di wajah seperti mengerutkan kening, tersenyum atau mengangkat otot dahi karena kaget, cenderung membentuk keriput di lokasi tersebut," katanya.
Mungkin sulit tidak ekspresif, tapi cobalah untuk mengurangi mengerutkan kening, menggerakkan alis, atau menyipitkan mata. Namun, jangan berhenti tersenyum atau tertawa. Sebuah senyuman yang tulus mungkin menyebabkan keriput di sekitar mata Anda, tapi kekuatan kebahagiaan yang tulus lebih kuat melawan keriput dibandingkan efek tidak tersenyum.
Pengobatan yang paling sering digunakan yang bisa meredakan keriput seperti ini adalah injeksi seperti botox, restylane, atau juvederm. Karena gari-garis itu sudah tertanam ke dalam kulit selama bertahun-tahun dengan gerakan yang berulang.
8. Kolagen untuk membantu mengurangi munculnya keriput
Advertisement
Lotion topikal yang mencakup bahan-bahan seperti vitamin C , peptida , asam alpha hidroksi dan retinoid membantu meningkatkan pergantian sel dan merangsang kolagen sampai batas tertentu.
Namun , menurut Dr Sadick, cara terbaik untuk mendorong pertumbuhan kolagen baru dengan prosedur frekuensi radio.
(Mel/*)