Citizen6, Lebanon: Deputy Force Commander (DFC) Brigjend Patrick Phelan dan Komandan FHQSU (Force Head Quarter Support Unit) sekaligus menjabat sebagai Komandan Kontingen Garuda, Kolonel Inf Karmin Suharna, Kamis 17 Oktober 2013 kemarin melepas sekitar 1.000 peserta lari 5 kilometer.
Sebanyak kurang lebih 25 kontingen yang berada di bawah UNIFIL (United Nations Interm Force In Lebanon) datang dari berbagai sektor ikut memeriahkan kegiatan lomba lari tersebut.
Lomba ini diselenggarakan dalam rangka untuk meningkatkan hubungan kerjasama antar kontingen UNIFIL serta meningkatkan hubungan kerjasama UNIFIL dengan LAF (Lebanese Armed Forces), "IOT strengthen UNIFIL inter contingent relationship, and relationship with LAF" yang menjadi agenda tahunan UNIFIL.
Lomba Lari 5 kilometer ini mengambil titik start di gerbang utama pintu masuk UNIFIL HQ, kemudian berlari mengelilingi rute lingkaran luar HQ Camp dengan menempuh medan yang cukup bervariasi. Selanjutnya menuju lapangan sepak bola mini sebagai akhir dari lomba tersebut.
Lomba lari 5 kilometer yang dikuti baik militer maupun sipil ini dibagi menjadi beberapa kelompok dan kategori, yaitu kelompok pria dan kelompok wanita dan dibagi menjadi 3 kategori. Kategori pertama adalah peserta dengan umur di atas 45 tahun (pria/wanita), kelompok kedua peserta dengan umur di atas 29 tahun (pria/wanita), dan yang terakhir peserta dengan umur dibawah 29 tahun (pria/wanita).
Tampak euforia dari seluruh peserta lomba saat pemberian hadiah bagi para pemenang. Terutama saat pelari kontingen dari negara Irish dan Spanyol mendapat juara. (Salman Alfarisi/Mar)
Salman Alfarisi adalah pewarta warga.
Mulai 16 Oktober-1 November ini, Citizen6 mengadakan program menulis bertopik "6 Alasan Aku Cinta Indonesia". Ada merchandise eksklusif bagi 6 artikel terpilih. Syarat dan ketentuan bisa disimak di sini.
Anda juga bisa mengirimkan artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas atau opini Anda tentang politik, kesehatan, keuangan, wisata, social media dan lainnya ke Citizen6@liputan6.com.
Sebanyak kurang lebih 25 kontingen yang berada di bawah UNIFIL (United Nations Interm Force In Lebanon) datang dari berbagai sektor ikut memeriahkan kegiatan lomba lari tersebut.
Lomba ini diselenggarakan dalam rangka untuk meningkatkan hubungan kerjasama antar kontingen UNIFIL serta meningkatkan hubungan kerjasama UNIFIL dengan LAF (Lebanese Armed Forces), "IOT strengthen UNIFIL inter contingent relationship, and relationship with LAF" yang menjadi agenda tahunan UNIFIL.
Lomba Lari 5 kilometer ini mengambil titik start di gerbang utama pintu masuk UNIFIL HQ, kemudian berlari mengelilingi rute lingkaran luar HQ Camp dengan menempuh medan yang cukup bervariasi. Selanjutnya menuju lapangan sepak bola mini sebagai akhir dari lomba tersebut.
Lomba lari 5 kilometer yang dikuti baik militer maupun sipil ini dibagi menjadi beberapa kelompok dan kategori, yaitu kelompok pria dan kelompok wanita dan dibagi menjadi 3 kategori. Kategori pertama adalah peserta dengan umur di atas 45 tahun (pria/wanita), kelompok kedua peserta dengan umur di atas 29 tahun (pria/wanita), dan yang terakhir peserta dengan umur dibawah 29 tahun (pria/wanita).
Tampak euforia dari seluruh peserta lomba saat pemberian hadiah bagi para pemenang. Terutama saat pelari kontingen dari negara Irish dan Spanyol mendapat juara. (Salman Alfarisi/Mar)
Salman Alfarisi adalah pewarta warga.
Mulai 16 Oktober-1 November ini, Citizen6 mengadakan program menulis bertopik "6 Alasan Aku Cinta Indonesia". Ada merchandise eksklusif bagi 6 artikel terpilih. Syarat dan ketentuan bisa disimak di sini.
Anda juga bisa mengirimkan artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas atau opini Anda tentang politik, kesehatan, keuangan, wisata, social media dan lainnya ke Citizen6@liputan6.com.
