Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo alias Jokowi membuka Festival Taman di Taman Cattleya, Palmerah, Jakarta Barat, Sabtu (19/10/2013). Seperti biasa, Jokowi pun blusukan ke tenda-tenda komunitas yang menyediakan berbagai macam hiburan, hobi dan hingga koleksi aneka satwa.
Salah satu stand yang menarik perhatian Jokwo adalah stand milik komunitas reptil yang bernana Sioux Ular Indonesia (SUI). Komunitas ini merupakan pecinta ular dan memberikan terapi Ophiophobia (Phobia Ular). Ia pun merasa negri melihat seekor ular piton besar yang panjangnya sekitar 3 meter yang sedang dikalungkan di leher peserta stand.
"Hiii... Ini ularnya besar. Ini lho coba lihat," kata Jokowi di Jakarta Barat, Sabtu (19/10/2013).
Ekspresi ngeri Jokowi tersebut kontan membuat pengunjung tertawa. Seketika itu pula, awak media menantang Jokowi untuk mengalungkan ular.
"Kamu saja yang ngalungin, haha. Ini lho saya pegang, nih kamu sekarang pegang," candanya sambil memegangi ular tersebut seolah-olah akan memberikan ular tersebut.
Jokowi mengungkapkan, beberapa taman-taman di Jakarta memang dihuning binatang melata tersebut.
"Memang di taman-taman di Jakarta itu masih banyak ularnya. Nantinya di taman-taman itu akan kita buat ekosistem kecil jadi akan kita tanam pohon-pohon buah, nanti ada kodoknya. Nanti juga ada ularnya, hahaha," imbuh Jokowi sambil berkelakar.
Selain komunitas reptil, ada pula Komunitas Robot Recycle atau robotic. Pada komunitas robotic ini, setiap peserta diajarkan berkreasi untuk membuat robot. Mereka membuat robot dari barang-barang bekas yang terdiri dari lampu bekas dan alat-alat elektronik. Pengunjung cukup membayar membayar Rp 20 ribu untuk belajar berkreasi membuat robot.
Jokowi yang datang ke stand itu pun diberi kenang-kenangan berupa robot berwarna hitam.
Sedangkan di stand Green Web, Jokowi ditantang bermain game menebak buah dan wilayah asalnya di Jakarta. Namun, tantangan tersebut tidak diterima Jokowi.
"Wah susah, susah. Itu-itu kalian yang ikutan main ayok," ujar Jokowi sambil menunjuk awak media.
Acara festival taman itu dijadwalkan berlangsung 2 hari, yakni Sabtu-Minggu 19-20 Okoter 2013. (Adi/Riz)
Salah satu stand yang menarik perhatian Jokwo adalah stand milik komunitas reptil yang bernana Sioux Ular Indonesia (SUI). Komunitas ini merupakan pecinta ular dan memberikan terapi Ophiophobia (Phobia Ular). Ia pun merasa negri melihat seekor ular piton besar yang panjangnya sekitar 3 meter yang sedang dikalungkan di leher peserta stand.
"Hiii... Ini ularnya besar. Ini lho coba lihat," kata Jokowi di Jakarta Barat, Sabtu (19/10/2013).
Ekspresi ngeri Jokowi tersebut kontan membuat pengunjung tertawa. Seketika itu pula, awak media menantang Jokowi untuk mengalungkan ular.
"Kamu saja yang ngalungin, haha. Ini lho saya pegang, nih kamu sekarang pegang," candanya sambil memegangi ular tersebut seolah-olah akan memberikan ular tersebut.
Jokowi mengungkapkan, beberapa taman-taman di Jakarta memang dihuning binatang melata tersebut.
"Memang di taman-taman di Jakarta itu masih banyak ularnya. Nantinya di taman-taman itu akan kita buat ekosistem kecil jadi akan kita tanam pohon-pohon buah, nanti ada kodoknya. Nanti juga ada ularnya, hahaha," imbuh Jokowi sambil berkelakar.
Selain komunitas reptil, ada pula Komunitas Robot Recycle atau robotic. Pada komunitas robotic ini, setiap peserta diajarkan berkreasi untuk membuat robot. Mereka membuat robot dari barang-barang bekas yang terdiri dari lampu bekas dan alat-alat elektronik. Pengunjung cukup membayar membayar Rp 20 ribu untuk belajar berkreasi membuat robot.
Jokowi yang datang ke stand itu pun diberi kenang-kenangan berupa robot berwarna hitam.
Sedangkan di stand Green Web, Jokowi ditantang bermain game menebak buah dan wilayah asalnya di Jakarta. Namun, tantangan tersebut tidak diterima Jokowi.
"Wah susah, susah. Itu-itu kalian yang ikutan main ayok," ujar Jokowi sambil menunjuk awak media.
Acara festival taman itu dijadwalkan berlangsung 2 hari, yakni Sabtu-Minggu 19-20 Okoter 2013. (Adi/Riz)
