PT Astra Graphia Tbk (ASGR) mencatatkan kenaikan laba 22,12% hingga sembilan bulan pertama tahun 2013. Perseroan mencatatkan laba yang diatribusikan (ditanggungkan) kepada pemilik entitas induk naik menjadi Rp 130,80 miliar pada kuartal ketiga 2013 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 107,11 miliar.
Pendapatan perseroan naik 12,23% hingga sembilan bulan pertama 2013 menjadi Rp 1,45 triliun dari periode sama tahun sebelumnya Rp 1,3 triliun. Beban pokok pendapatan perseroan naik menjadi Rp 1 triliun pada kuartal ketiga 2013 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 909,74 miliar.
Laba kotor perseroan naik menjadi Rp 450,97 miliar pada kuartal ketiga 2013 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 391,01 miliar.
Lalu beban umum dan administrasi perseroan naik menjadi Rp 135,05 miliar pada kuartal ketiga 2013. Perseroan meraih penghasilan keuangan naik menjadi Rp 4,40 miliar pada kuartal ketiga 2013 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 3,52 miliar.
Lalu perseroan mencatatkan beban keuangan turun menjadi Rp 1,19 miliar pada kuartal ketiga 2013 dibandingkan periode sama tahun sebelumnya Rp 2,3 miliar. Pada beban lain-lain turun menjadi Rp 338 juta pada kuartal ketiga 2013 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 1,01 miliar.
Laba per saham dasar dan dilusi naik menjadi Rp 96,98 pada kuartal ketiga 2013 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 79,41 miliar. Total liabilitas/kewajiban perseroan naik menjadi Rp 635,58 miliar pada 30 September 2013 dari posisi 31 Desember 2012 senilai Rp 606,91 miliar.
Ekuitas perseroan naik menjadi Rp 654,54 miliar pada 30 September 2013 dari posisi 31 Desember 2012 senilai Rp 633,01 miliar. Kas dan setara kas perseroan naik menjadi Rp 212,68 miliar pada 30 September 2013 dari posisi 31 Desember 2012 senilai Rp 153,29 miliar.
Pada perdagangan saham Jumat pekan ini, saham ASGR naik 4,4% menjadi Rp 1.660 per saham. Harga saham ASGR naik ke level tertinggi Rp 1.680 dan level terendah Rp 1.590 per saham. Nilai transaksi mencapai Rp 512 juta. (Ahm)
Pendapatan perseroan naik 12,23% hingga sembilan bulan pertama 2013 menjadi Rp 1,45 triliun dari periode sama tahun sebelumnya Rp 1,3 triliun. Beban pokok pendapatan perseroan naik menjadi Rp 1 triliun pada kuartal ketiga 2013 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 909,74 miliar.
Laba kotor perseroan naik menjadi Rp 450,97 miliar pada kuartal ketiga 2013 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 391,01 miliar.
Lalu beban umum dan administrasi perseroan naik menjadi Rp 135,05 miliar pada kuartal ketiga 2013. Perseroan meraih penghasilan keuangan naik menjadi Rp 4,40 miliar pada kuartal ketiga 2013 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 3,52 miliar.
Lalu perseroan mencatatkan beban keuangan turun menjadi Rp 1,19 miliar pada kuartal ketiga 2013 dibandingkan periode sama tahun sebelumnya Rp 2,3 miliar. Pada beban lain-lain turun menjadi Rp 338 juta pada kuartal ketiga 2013 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 1,01 miliar.
Laba per saham dasar dan dilusi naik menjadi Rp 96,98 pada kuartal ketiga 2013 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 79,41 miliar. Total liabilitas/kewajiban perseroan naik menjadi Rp 635,58 miliar pada 30 September 2013 dari posisi 31 Desember 2012 senilai Rp 606,91 miliar.
Ekuitas perseroan naik menjadi Rp 654,54 miliar pada 30 September 2013 dari posisi 31 Desember 2012 senilai Rp 633,01 miliar. Kas dan setara kas perseroan naik menjadi Rp 212,68 miliar pada 30 September 2013 dari posisi 31 Desember 2012 senilai Rp 153,29 miliar.
Pada perdagangan saham Jumat pekan ini, saham ASGR naik 4,4% menjadi Rp 1.660 per saham. Harga saham ASGR naik ke level tertinggi Rp 1.680 dan level terendah Rp 1.590 per saham. Nilai transaksi mencapai Rp 512 juta. (Ahm)