Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengakui jika kondisi drainase Blok G, Pasar Tanah Abang masih kurang terawat. Bahkan kawasan tersebut hanya memiliki satu saluran pembuangan. Untuk itu, Pemprov DKI akan melakukan perbaikan.
"Saya baru bicara sama Walikota Jakarta Pusat. Kita mau benerin saluran Blok G. Kita minta selesai 10 hari," ujar Ahok di Balaikota DKI Jakarta, Jumat (25/10/2013).
Ahok mengatakan, kondisi drainase yang sudah buruk membuatnya tidak optimal lagi menyalurkan air hujan yang mulai sering mengguyur Jakarta bulan ini.
Walikota Jakarta Pusat, Saefullah juga membenarkan buruknya kondisi drainase di Blok G. Menurutnya, pengendalian air hujan ketika musim penghujan datang menjadi sulit dilakukan.
Saluran air tersebut melintasi kawasan Jalan Jati Baru. "Kawasan Blok G rawan banjir. Pasar ini hanya punya satu saluran drainase utama. Kita mau perbaiki drainasenya di kawasan ini sampe tembus Kali Krukut," tukas Saefullah.
Pengerjaan perbaikan dimulai hari ini, sambung Saefullah, dan akan dilaksanakan selama 10 hari. Namun, mengenai ukuran panjang perbaikan drainase dan jumlah anggaran untuk perbaikan itu, Saefullah menolak mengungkapkannya. (Tnt/Ein)
"Saya baru bicara sama Walikota Jakarta Pusat. Kita mau benerin saluran Blok G. Kita minta selesai 10 hari," ujar Ahok di Balaikota DKI Jakarta, Jumat (25/10/2013).
Ahok mengatakan, kondisi drainase yang sudah buruk membuatnya tidak optimal lagi menyalurkan air hujan yang mulai sering mengguyur Jakarta bulan ini.
Walikota Jakarta Pusat, Saefullah juga membenarkan buruknya kondisi drainase di Blok G. Menurutnya, pengendalian air hujan ketika musim penghujan datang menjadi sulit dilakukan.
Saluran air tersebut melintasi kawasan Jalan Jati Baru. "Kawasan Blok G rawan banjir. Pasar ini hanya punya satu saluran drainase utama. Kita mau perbaiki drainasenya di kawasan ini sampe tembus Kali Krukut," tukas Saefullah.
Pengerjaan perbaikan dimulai hari ini, sambung Saefullah, dan akan dilaksanakan selama 10 hari. Namun, mengenai ukuran panjang perbaikan drainase dan jumlah anggaran untuk perbaikan itu, Saefullah menolak mengungkapkannya. (Tnt/Ein)
