Ahmad Bustomi yakin Tim Nasional (Timnas) Indonesia bisa membawa pulang tiga poin dari lawatannya ke China dalam lanjutan Kualifikasi Piala Asia 2015 pada 15 November mendatang. Gelandang timnas berusia 28 tahun itu optimistis menyusul keberhasilan ia dan rekan-rekannya menahan imbang China 1-1 di pertemuan pertama, 15 Oktober silam.
"Ketika melawan China di Jakarta, kami kurang persiapan karena tidak ada uji coba, tetapi syukur kami bisa mendapat poin. Namun sekarang kami ada uji coba. Yang jelas, selama masih ada 90 menit pertandingan, saya yakin kami masih bisa meraih poin maksimal0," kata Bustomi di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (27/10/2013).
Peluang Indonesia untuk lolos ke putaran final Piala Asia 2015 yang akan berlangsung di Australia, sangat kecil. Sebab, saat ini tim asuhan Jacksen F Tiago tersebut menjadi juru kunci klasemen sementara Grup C dengan mengoleksi satu poin. Sementara untuk lolos, Indonesia minimal harus finis di posisi kedua.
Kendati demikian, menurut Bustomi sekecil apa pun asa yang dimiliki harus tetap dijaga. "Memang selayaknya bagi pemain Indonesia harus bangga memakai jersey garuda dan puncak karier para pemain adalah membela timnas. Sekali lagi saya mohon, doa dari seluruh rakyat Indonesia untuk memberikan dukungan kepada kami saat melawan China nanti," ucap Bustomi.
Persiapan jelang melawan China kali ini, Badan Tim Nasional (BTN) telah mengagendakan tiga laga uji coba, yaitu melawan Kirgistan pada 1 November dan dua klub di Korea Utara, 8 dan 11 November. (lul)
"Ketika melawan China di Jakarta, kami kurang persiapan karena tidak ada uji coba, tetapi syukur kami bisa mendapat poin. Namun sekarang kami ada uji coba. Yang jelas, selama masih ada 90 menit pertandingan, saya yakin kami masih bisa meraih poin maksimal0," kata Bustomi di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (27/10/2013).
Peluang Indonesia untuk lolos ke putaran final Piala Asia 2015 yang akan berlangsung di Australia, sangat kecil. Sebab, saat ini tim asuhan Jacksen F Tiago tersebut menjadi juru kunci klasemen sementara Grup C dengan mengoleksi satu poin. Sementara untuk lolos, Indonesia minimal harus finis di posisi kedua.
Kendati demikian, menurut Bustomi sekecil apa pun asa yang dimiliki harus tetap dijaga. "Memang selayaknya bagi pemain Indonesia harus bangga memakai jersey garuda dan puncak karier para pemain adalah membela timnas. Sekali lagi saya mohon, doa dari seluruh rakyat Indonesia untuk memberikan dukungan kepada kami saat melawan China nanti," ucap Bustomi.
Persiapan jelang melawan China kali ini, Badan Tim Nasional (BTN) telah mengagendakan tiga laga uji coba, yaitu melawan Kirgistan pada 1 November dan dua klub di Korea Utara, 8 dan 11 November. (lul)
