Keluarga Adiguna Sutowo tampak sangat eksklusif di kawasan perumahan Jalan Pulomas Barat VII Blok D2, RT 003 RW 010, Kayu Putih, Pulogadung, Jakarta Timur.
Di kawasan rumahnya itu, Adiguna membuat portal dan petugas keamanan sendiri. Padahal, jalan di lokasi tersebut hanya sepanjang 50 meter. "Dia buat portal itu sejak dia tinggal di sini. Ya 10 tahun itu," kata Ketua RT 003 RW 010, Nino Tumulo di kediamannya, Jakarta, Minggu (27/10/2013).
Awalnya, kata Nino, protes warga bemunculan. Karena pembangunan portal tersebut membuat mereka harus memutar melalui jalan lain untuk akses sampai ke rumah masing-masing. "Protes, warga bilang kok egois banget sih sampai seperti itu. Kan itu jalan umum. Masa warga harus mutar lewat jalan lain," lanjutnya.
Namun, belakangan warga mulai mengerti dengan kondisi itu. Warga tidak lagi mengeluh tentang situasi yang merepotkan itu. "Ya mungkin mereka pikir itu warga kelas 1 jadi ya dibiarkan saja," ucap Nino.
Sebelumnya, keluarga Adiguna Sutowo menjadi sorotan kembali lantaran seorang perempuan berinisial F merusak pagar rumah dan 3 mobil di rumah tersebut pada Sabtu 26 oktober dini hari. (Tys/Rmn)
Di kawasan rumahnya itu, Adiguna membuat portal dan petugas keamanan sendiri. Padahal, jalan di lokasi tersebut hanya sepanjang 50 meter. "Dia buat portal itu sejak dia tinggal di sini. Ya 10 tahun itu," kata Ketua RT 003 RW 010, Nino Tumulo di kediamannya, Jakarta, Minggu (27/10/2013).
Awalnya, kata Nino, protes warga bemunculan. Karena pembangunan portal tersebut membuat mereka harus memutar melalui jalan lain untuk akses sampai ke rumah masing-masing. "Protes, warga bilang kok egois banget sih sampai seperti itu. Kan itu jalan umum. Masa warga harus mutar lewat jalan lain," lanjutnya.
Namun, belakangan warga mulai mengerti dengan kondisi itu. Warga tidak lagi mengeluh tentang situasi yang merepotkan itu. "Ya mungkin mereka pikir itu warga kelas 1 jadi ya dibiarkan saja," ucap Nino.
Sebelumnya, keluarga Adiguna Sutowo menjadi sorotan kembali lantaran seorang perempuan berinisial F merusak pagar rumah dan 3 mobil di rumah tersebut pada Sabtu 26 oktober dini hari. (Tys/Rmn)
