Setelah muncul di ajang Consumer Electronic Show dan Demo Mobile Conference 2013 lalu, baru-baru ini teknologi yang dapat mengoperasikan perangkat layar sentuh lewat gerakan mata kembali mencuri perhatian di pameran teknologi Techcrunch di Berlin, Jerman.
Jika sebelumnya alat yang bernama Eye Tribe ini hanya bisa digunakan pada perangkat tablet PC, kini perusahaan yang berbasis di Kopenhagen itu akan meluncurkannya untuk semua perangkat sentuh.
"Dalam lima tahun ke depan, alat ini akan melekat di sebagian besar perangkat mobile," kata pendiri Eye Tribe, Sune Alstrup Johansen.
Menurut yang dilansir laman Telegraph, Jumat (1/11/2013), alat ini cukup dikoneksikan ke USB 3.0. Pertama-tama Eye Tribe harus mengkalibrasi mata pengguna. Jika sudah terdeteksi, pengguna langsung bisa mengoperasikan tablet PC dengan matanya.
"Alat ini benar-benar dapat menuntun Anda untuk melacak apa yang dilihat di layar. Dan Anda bisa melakukannya dengan sangat cepat dan akurat," terang Johansen.
Inovasi ini terdiri dari aplikasi serta perangkat kamera dan sensor infra merah. Pihak Eye Tribe mengklaim, ukuran gadget inovatif ini cukup mungil yaitu hanya memiliki panjang 20 cm dan ketebalan di bawah 2 cm. Ukuran tersebut menjadikan Eye Tribe sebagai perangkat eye-tracking terkecil yang tersedia di pasaran.
Dalam sebuah demo terlihat Eye Tribe bisa digunakan untuk browsing dan bermain game. Anda cukup menggerakkan mata ke obyek yang akan digerakkan, tanpa harus menggunakan tangan.
Penasaran bagaimana alat canggih ini bekerja, simak videonya di bawah ini. (isk/dew)
Jika sebelumnya alat yang bernama Eye Tribe ini hanya bisa digunakan pada perangkat tablet PC, kini perusahaan yang berbasis di Kopenhagen itu akan meluncurkannya untuk semua perangkat sentuh.
"Dalam lima tahun ke depan, alat ini akan melekat di sebagian besar perangkat mobile," kata pendiri Eye Tribe, Sune Alstrup Johansen.
Menurut yang dilansir laman Telegraph, Jumat (1/11/2013), alat ini cukup dikoneksikan ke USB 3.0. Pertama-tama Eye Tribe harus mengkalibrasi mata pengguna. Jika sudah terdeteksi, pengguna langsung bisa mengoperasikan tablet PC dengan matanya.
"Alat ini benar-benar dapat menuntun Anda untuk melacak apa yang dilihat di layar. Dan Anda bisa melakukannya dengan sangat cepat dan akurat," terang Johansen.
Inovasi ini terdiri dari aplikasi serta perangkat kamera dan sensor infra merah. Pihak Eye Tribe mengklaim, ukuran gadget inovatif ini cukup mungil yaitu hanya memiliki panjang 20 cm dan ketebalan di bawah 2 cm. Ukuran tersebut menjadikan Eye Tribe sebagai perangkat eye-tracking terkecil yang tersedia di pasaran.
Dalam sebuah demo terlihat Eye Tribe bisa digunakan untuk browsing dan bermain game. Anda cukup menggerakkan mata ke obyek yang akan digerakkan, tanpa harus menggunakan tangan.
Penasaran bagaimana alat canggih ini bekerja, simak videonya di bawah ini. (isk/dew)
