Ahok Raih Bung Hatta Award, Jokowi: Dia Layak Jadi Capres

"Pertama dia itu tegas. Kemudian bersih, wong dapat penghargaan ini kan, terus berani. Tapi soal tampan ya tampanan saya," kata Jokowi.

oleh Oscar Ferri diperbarui 31 Okt 2013, 22:28 WIB
Jokowi sepakat dengan Dewan Juri Bung Hatta Anti Corruption Award (Bhaca) yang menilai Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai sosok yang bersih, transparan, dan profesional. Karena penilaian itu, Ahok menjadi salah satu penerima penghargaan Bhaca.

Gubernur DKI Jakarta yang bernama lengkap Joko Widodo itu mengatakan, penilaian seseorang bukan datang dari diri sendiri. Penilaian itu datang karena kinerja Ahok sebagai pejabat.

"Yang menilai kita kan bukan kita sendiri, tapi orang lain. Entah itu baik atau buruk," ujar Jokowi saat menghadiri Bhaca di Financial Room, Niaga Tower, Jakarta, Kamis (31/10/2013).

Oleh karena itu, di mata Jokowi, dengan penghargaan itu, sudah sepantasnya Ahok naik ke jenjang berikutnya. Yakni ke skala nasional. Sebab, Ahok merupakan orang yang tegas, bersih, dan berani dalam bekerja.

Untuk itu, Jokowi menambahkan, tidak ada alasan bagi Ahok untuk tidak maju menjadi calon presiden pada Pemilu 2014 mendatang. "Ahok sangat layak. Pertama dia itu tegas. Kemudian bersih, wong dapat penghargaan ini kan, terus berani. Tapi kalau soal tampan ya tampanan saya," kata Jokowi.

Lalu ketika disinggung, apakah Jokowi mau berduet kembali bersama Ahok di panggung Pemilu 2014? Jokowi menjawabnya dengan berseloroh. "Duit, bukan duet," ujar Jokowi yang juga mantan Walikota Solo itu. (Eks)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya