Saint Loco dikabarkan akan menghentikan aktivitas bermusik untuk sementara waktu pasca insiden penyiraman air keras yang dilakukan seseorang tak dikenal kepada vokalis mereka, Barry Manoch.
Jika benar band yang melejit lewat lagu Kedamaian ini vakum, label rekaman Saint Loco, Nagaswara sudah pasti mengalami kerugian. Lalu, seberapa besar kerugian yang dialami label rekaman Saint Loco?
"Kerugian pasti ada, disamping jadwal off air yang tak bisa dijalankan Saint Loco. Label rekaman juga pasti akan terkena imbas daripada vakumnya mereka, mudah-mudahan itu tidak terjadi," ucap CEO Nagaswara Records, Rahayu Kertawiguna saat ditemui Liputan6.com di kantornya di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (1/11/2013).
Rahayu mengatakan, dalam waktu dekat Saint Loco dijadwalkan tampil di sebuah perhelatan musik di Kanada. Penampilan Joe Tirta Cs di Kanada juga berhubungan dengan project promo album yang dilakukan Nagaswara Records.
"Mungkin dengan insiden yang dialami Barry, Saint Loco bisa batal untuk tampil di sana, kalau iya, ini kan kerugian besar buat band sebesar Saint Loco. Tapi saya belum mendapat informasi soal itu, mudah-mudahan mereka masih bisa tampil," harap dia.
Selain itu, kerugian yang dialami label rekaman juga berkaitan dengan penggarapan album terbaru Saint Loco.
"Kemarin label dan Saint Loco sudah berbicara tentang pematangan album terbaru. Jelas project itu akan tertunda dengan insiden ini, sebab kami selaku label banyak mendapat permintaan untuk merilis lagi album baru Saint Loco. Mereka punya fan base yang cukup besar ya," tutup dia. (fei)
Jika benar band yang melejit lewat lagu Kedamaian ini vakum, label rekaman Saint Loco, Nagaswara sudah pasti mengalami kerugian. Lalu, seberapa besar kerugian yang dialami label rekaman Saint Loco?
"Kerugian pasti ada, disamping jadwal off air yang tak bisa dijalankan Saint Loco. Label rekaman juga pasti akan terkena imbas daripada vakumnya mereka, mudah-mudahan itu tidak terjadi," ucap CEO Nagaswara Records, Rahayu Kertawiguna saat ditemui Liputan6.com di kantornya di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (1/11/2013).
Rahayu mengatakan, dalam waktu dekat Saint Loco dijadwalkan tampil di sebuah perhelatan musik di Kanada. Penampilan Joe Tirta Cs di Kanada juga berhubungan dengan project promo album yang dilakukan Nagaswara Records.
"Mungkin dengan insiden yang dialami Barry, Saint Loco bisa batal untuk tampil di sana, kalau iya, ini kan kerugian besar buat band sebesar Saint Loco. Tapi saya belum mendapat informasi soal itu, mudah-mudahan mereka masih bisa tampil," harap dia.
Selain itu, kerugian yang dialami label rekaman juga berkaitan dengan penggarapan album terbaru Saint Loco.
"Kemarin label dan Saint Loco sudah berbicara tentang pematangan album terbaru. Jelas project itu akan tertunda dengan insiden ini, sebab kami selaku label banyak mendapat permintaan untuk merilis lagi album baru Saint Loco. Mereka punya fan base yang cukup besar ya," tutup dia. (fei)
