Estafet Program Kerja dari Menkes Endang ke Nafsiah Mboi

Ada beberapa hal yang dibuat Menkes Endan semasa hidupnya, dan kini terus dikembangkan oleh Menteri Kesehatan yang baru Nafsiah Mboi

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 08 Nov 2013, 18:10 WIB
Sewaktu Menteri Kesehatan Republik Indonesia periode 2009-2014, dr. Endang Rahayu Sedyaningsih, dipanggil oleh Yang Maha Kuasa, ada beberapa hal yang telah dibuatnya semasa hidupnya. Dan kini, program tersebut terus dikembangkan oleh Menteri Kesehatan penggantinya, dr. Nafsiah Mboi, Sp.A, MPH.

Seperti yang diutarakan Dirjen Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan, Prof. dr. Tjandra Yoga Aditama, Sp.P, MARS, DTM&H, DTCE bahwa pada saat Endang Rahayu menjabat sebagai Menkes, ia mencetuskan adanya Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas) dan Jaminan Persalinan (Jampersa), yang sekarang dikembangkan dan dikemas menjadi Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

"Untuk Jampersa sendiri, bukan soal jaminannya saja yang harus diingat. Satu hal yang harus diketahui, jaminan ini ada untuk menurunkan angka kematian ibu dan anak yang akan terus dikembangkan," kata Tjandra Yoga saat diwawancarai Health Liputan6.com di Kompleks Pemakaman San Diego Hills, Karawang, Jawa Barat, Jumat (8/11/2013)

Lebih lanjut Tjandra Yoga mengatakan, pada pengendalian penyakit, peran Indonesia untuk kegiatan Internasional patut untuk diperhatikan.  Pasalnya, sewaktu Endang menjabat, bangsa Indonesia telah mengeluarkan resolusi untuk vaksin influenza dan hepatitis. Dan itu, sampai hari ini masih akan diteruskan.

"Kegiatan Indonesia di Internasional masih terus menonjol. Ini salah satu peran penting dari Ibu Endang," kata Tjandra Yoga menambahkan.

Tidak hanya itu. Penelitian yang pernah dilakukan oleh almarhumah sampai saat ini terus dikembangkan. Bahkan, Kemenkes sendiri telah selesai melakukan Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas).

"Dengan adanya Riskesdas ini, kita menginginkan tidak hanya berdiri sebagai riset semata. Namun, riset itu dapat digunakan sebagai bahan sebagai penentuan kebijakan," kata dia berharap.

Dan yang terakhir mengenai reformasi birokrasi. Menurut Tjandra Yoga, semasa menjabat, Endang Rahayu memulai dengan membuat reformasi birokrasi di dalam jajaran Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dan kini akan terus dikembangkan.

(Adt/Mel)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya