Anda tahu kabuki? Yak, pentas teater Jepang. Namun yang ini unik karena memadukan seluruh kebudayaan dari berbagai negara. Satu panggung, 5 negara unjuk kebolehan. Mulai dari keindahan gerakan tari hingga kemegahan kostum para pemainnya.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Sabtu (9/11/2013), pentas teater kabuki kali ini dimainkan oleh 5 negara. Para pemainnya, langsung didatangkan dari mancanegara yakni Jepang, Filipina, Malaysia, Singapura dan tentunya Indonesia.
Dalam permainan teater ini, tokoh monster berusaha dikalahkan oleh para pemain tetaer dari berbagai negara dengan peralatan tradisional atau benda-benda kebudayaan masing masing negara.
Tanpa menghilangkan kebudayaan negara masing-masing, dalam kabuki ini para pemain tampil dengan kostum kostum asal negaranya. Seperti kostum olek tamullingan asal Bali yang tampil mewakili Indonesia, dan dari Singapura para pemain mengenakna kostum pada jaman Dinasti Han.
Sedangkan Malaysia dengan Kotum Pakyung, lalu Filipina dengan kostum burung keberuntungan atau sari manok. Tak ketinggalan, ciri khas kabuki yaitu kimono asal Jepang juga turut tampil di pagelaran itu.
Meski pada umumnya pertunjukan kabuki mengambil tema masa abad pertengahan dan semua aktor dimainkan oleh pria, tapi tidak kali ini, pria dan wanita semua ikut bermain.
Pagelaran kabuki kali ini diselenggarakan oleh The Japan Foundation, dalam rangka hubungan 40 tahun kerjasama Jepang dan Asean.
Rencananya, pementasan Kabuki ini akan digelar di Teater Taman Ismail Marzuki mulai hari Sabtu hingga Minggu besok. Atau mulai 9 hingga 10 Oktober. (Tnt)
Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Sabtu (9/11/2013), pentas teater kabuki kali ini dimainkan oleh 5 negara. Para pemainnya, langsung didatangkan dari mancanegara yakni Jepang, Filipina, Malaysia, Singapura dan tentunya Indonesia.
Dalam permainan teater ini, tokoh monster berusaha dikalahkan oleh para pemain tetaer dari berbagai negara dengan peralatan tradisional atau benda-benda kebudayaan masing masing negara.
Tanpa menghilangkan kebudayaan negara masing-masing, dalam kabuki ini para pemain tampil dengan kostum kostum asal negaranya. Seperti kostum olek tamullingan asal Bali yang tampil mewakili Indonesia, dan dari Singapura para pemain mengenakna kostum pada jaman Dinasti Han.
Sedangkan Malaysia dengan Kotum Pakyung, lalu Filipina dengan kostum burung keberuntungan atau sari manok. Tak ketinggalan, ciri khas kabuki yaitu kimono asal Jepang juga turut tampil di pagelaran itu.
Meski pada umumnya pertunjukan kabuki mengambil tema masa abad pertengahan dan semua aktor dimainkan oleh pria, tapi tidak kali ini, pria dan wanita semua ikut bermain.
Pagelaran kabuki kali ini diselenggarakan oleh The Japan Foundation, dalam rangka hubungan 40 tahun kerjasama Jepang dan Asean.
Rencananya, pementasan Kabuki ini akan digelar di Teater Taman Ismail Marzuki mulai hari Sabtu hingga Minggu besok. Atau mulai 9 hingga 10 Oktober. (Tnt)
