LHI Telepon Ridwan: Kasih Tahu Bapak, 3 Tempat Mau Digerebek KPK

Kala itu, LHI meminta Ridwan agar menyampaikan kepada ayahnya perihal rencana KPK menggeledah sejumlah tempat.

oleh Sugeng Triono diperbarui 11 Nov 2013, 13:22 WIB
Mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Luthfi Hasan Ishaaq (LHI) langsung menghubungi Ridwan Hakim atau anak Ketua Majelis Syuro PKS Hilmi Aminuddin sesaat setalah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap Ahmad Fathanah. Fathanah dibekuk di Hotel Le Meridien, Jakarta 29 Januari 2013.

Kala itu, LHI meminta Ridwan agar menyampaikan kepada ayahnya perihal rencana KPK menggeledah sejumlah tempat, yang diduga berkaitan dengan kasus suap impor daging sapi yang kini menjeratnya. Begitulah pengakuan Ridwan Hakim dalam persidangan Tindak Pidana Korupsi terkait kasus impor sapi.

"Ustad (Luthfi) telepon saya. Dia bilang `tolong beritahu bapak. Ini ada isu 3 tempat yang akan digerebek KPK`," ujar Ridwan Hakim menirukan pembicaraan LHI saat bersaksi di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (11/11/2013).

Ke-3 tempat yang dikatakan Luthfi akan digeledah KPK saat itu, kata Ridwan, adalah kantor DPP PKS yang terletak di Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan; rumah LHI dan rumah Sekjen PKS.

"Sekjen PKS itu siapa?" tanya hakim kepada Ridwan.

"Itu rumahnya Sekjen (PKS) Anis Matta," jawab Ridwan.

Anggota Mejelis Hakim I Made Hendra kemudian menanyakan kepada Ridwan perihal apakah Luthfi menghubunginya saat itu. Mengapa, lanjut I Made, Luthfi memilih menyampaikan hal tersebut kepada Ridwan bukan langsung menelpon Hilmi Aminuddin.

"Kebetulan saat itu ayah saya sedang konsultasi ke dokter. Dan karena anak, telepon saya pasti kan diangkat (oleh Hilmi Aminuddin). Atau mungkin ustad Luthfi sudah menghubungi ayah saya tapi tidak diangkat," jawab Ridwan. (Rmn/Ism)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya