Pengacara Eddies Adelia, Radhitya Yosodiningrat mengatakan kliennya setiap bulan rutin menerima duit dari sang suami, Ferry Setiawan, tersangka kasus dugaan penipuan.
"Aliran dana yang diterima Eddies itu adalah nafkah suami pada istrinya," kata Radhitya dihubungi wartawan melalui telepon, Selasa (12/11/2013) malam.
Duit itu, diakui Adit -panggilan Radhitya- sama sekali tak berhubungan dengan dugaan penipuan yang dilakukan Ferry. Sebagai istri, Eddies hanya menerima dan tak pernah menanyakan dari mana asalnya.
"Jadi saya tegaskan, Eddies tidak ada kaitannya dengan aliran dana suaminya itu. Tidak ada money laundring juga," ujar Adit.
Terkait berapa nominalnya, Adit enggan membeberkan. Pastinya kata dia jumlah yang diterima kliennya tak dalam jumlah fantastis. "Tidak etis saya sebutkan di sini," ucapnya.
Juru Bicara Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto mengatakan hasil pemeriksaan penyidik terhadap Eddies, Senin (11/11/2013), mengungkap duit yang diterima cewek kelahiran Yogyakarta, 26 Februari 1979 senilai puluhan juta rupiah. Sejauh ini, polisi menyimpulkan aliran dana itu diberikan hanya sebatas hubungan suami istri. "Puluhan juta dikirimnya," kata Rikwanto di kantornya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Ferry dicokok polisi di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang pada 17 Oktober 2013 saat tiba dari Singapura. Dia diduga menipu rekan bisnisnya dengan modus investasi penjualan batu bara senilai Rp 45 miliar.(Yaz/Mer)
"Aliran dana yang diterima Eddies itu adalah nafkah suami pada istrinya," kata Radhitya dihubungi wartawan melalui telepon, Selasa (12/11/2013) malam.
Duit itu, diakui Adit -panggilan Radhitya- sama sekali tak berhubungan dengan dugaan penipuan yang dilakukan Ferry. Sebagai istri, Eddies hanya menerima dan tak pernah menanyakan dari mana asalnya.
"Jadi saya tegaskan, Eddies tidak ada kaitannya dengan aliran dana suaminya itu. Tidak ada money laundring juga," ujar Adit.
Terkait berapa nominalnya, Adit enggan membeberkan. Pastinya kata dia jumlah yang diterima kliennya tak dalam jumlah fantastis. "Tidak etis saya sebutkan di sini," ucapnya.
Juru Bicara Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto mengatakan hasil pemeriksaan penyidik terhadap Eddies, Senin (11/11/2013), mengungkap duit yang diterima cewek kelahiran Yogyakarta, 26 Februari 1979 senilai puluhan juta rupiah. Sejauh ini, polisi menyimpulkan aliran dana itu diberikan hanya sebatas hubungan suami istri. "Puluhan juta dikirimnya," kata Rikwanto di kantornya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Ferry dicokok polisi di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang pada 17 Oktober 2013 saat tiba dari Singapura. Dia diduga menipu rekan bisnisnya dengan modus investasi penjualan batu bara senilai Rp 45 miliar.(Yaz/Mer)
