Penebangan Pohon untuk MRT Dilakukan Malam Hari

Penebangan dan relokasi pohon untuk proyek MRT mulai dikerjakan Jumat ini hingga Desember 2013. Simak langkah selanjutnya.

oleh Andi Muttya Keteng diperbarui 15 Nov 2013, 16:37 WIB
Penebangan dan relokasi pohon untuk proyek Mass Rapid Transit (MRT) mulai dikerjakan Jumat ini hingga Desember 2013. Namun, Direktur Utama PT MRT Dono Boestami menjamin tidak terjadi dampak terhadap lalu lintas Jalan Sudirman.

Sebab, pekerjaan ini akan dilakukan malam hari mulai pukul 22.00 WIB hingga pukul 05.00 WIB. Sementara pekerjaan yang dilakukan di jaur bus (busway) Transjakarta, pekerjaan dimulai pukul 23.00 WIB hingga pukul 05.00 WIB setiap harinya. Kecuali untuk hari Minggu pekerjaan akan diakhiri pada pukul 04.00 WIB agar tidak mengganggu pelaksanaan Car Free Day.

"Kami menyadari kegiatan ini akan berdampak pada lalu lintas. Oleh karena itu kita melakukannya di malam hari pada saat kondisi lalu lintas tidak terlalu padat. Meskipun demikian, rekayasa lalu lintas tetap akan dilakukan seperlunya di bawah koordinasi Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta," ujar Dono dalam pernyataan tertulis di Jakarta, Jumat (15/11/2013).

Untuk itu, PT Monorail Jakarta meminta agar pengguna Jalan Sudirman yang melintas pada waktu pelaksanaan pekerjaan penebangan pohon agar tetap berhati-hati dan mematuhi rambu-rambu serta arahan dari petugas lalu lintas di lokasi tersebut.

"Kami bersama-sama dengan Dinas Perhubungan DKI dan Pihak Ditlantas Polda Metro Jaya akan berusaha memastikan agar hak pengguna jalan selalu diperhatikan.Terutama terkait masalah kenyaman dan keamanan berkendara," tegas Dono.

Kemudian, setelah pelaksanaan pekerjaan penebangan dan relokasi pohon di sepanjang koridor Sisingamangaraja–Sudirman, selanjutnya yang akan dilakukan di lokasi tersebut adalah relokasi utilitas termasuk pemindahan lampu penerangan jalan di jalur hijau ke trotoar. Lalu akan dilanjutkan dengan pembongkaran pembatas jalur cepat-lambat dan pengaspalan. Semua pekerjaan tersebut direncanakan akan selesai pada awal tahun depan.

"Terkait dengan tahapan pekerjaan tersebut, kami akan selalu berusaha memastikan agar informasi tersebut dapat disampaikan dengan jelas kepada masyarakat agar masyarakat dapat mengelola aktivitas sehari-hari sekalipun terdampak proses konstruksi proyek MRT Jakarta," tukas Dono. (Tnt/Sss)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya