Pernyataan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang menyebut pelajar nakal adalah calon bajingan menuai pro dan kontra. Ada yang mendukung, ada pula yang tidak.
Pakar psikologi politik Universitas Indonesia (UI) Hamdi Muluk menilai apa yang diucapkan Ahok benar, tidak ada yang salah. Dengan catatan, memang situasi saat ini, banyak pelajar nakal yang telah melampaui batas. Jika tidak ditindak tegas, anak-anak tersebut bisa benar-benar menjadi bajingan.
"Ahok benar, mengingat banyak kasus pelajar saat ini, dari video porno, tawuran, dan pembajakan. Maka sudah sepatutnya mereka (pelajar) diberi tindakan tegas," kata Hamdi saat dihubungi Liputan6.com di Jakarta, Jumat (15/11/2013).
"Pernyataan itu kan gaya Ahok. Itu gaya bahasa Ahok. Maksudnya benar," imbuh dia.
Dia mengibaratkan pelajar sekarang seperti tendangan bola ke kaca pecah. Dari awal bolongnya kecil, jika ditendang terus bisa menjadi besar. Jika tidak ditindak tegas, maka pecahnya kaca, akan semakin besar.
"Kita harus beri sanksi tegas kepada mereka (pelajar). Jika dibiarkan, mereka bisa menjadi tambah parah," ujar dia.
Menurut dia, problematika sosial soal kenakalan remaja merupakan tanggung jawab bersama, termasuk pemerintah. Dia menyarankan agar pemerintah lebih memperhatikan jam pendidikan di sekolah.
"Apakah pendidikan sudah maksimal? Apa masih banyak jam kosong? Harusnya diberi waktu untuk menyalurkan bakatnya dalam bentuk olahraga, bola. Dan jangan salahkan remajanya juga," tandas Hamdi.
Komisioner Satgas Perlindungan Anak (Satgas PA) M Ihsan sebelumnya menyatakan, ucapan Ahok yang menyebut pelajar calon bajingan itu tidak pantas diucapkan seorang pemimpin.
"Saya kaget ketika membaca pernyataan Ahok sebagai Wagub DKI Jakarta, yang perlu diketahui bahwa tidak ada orangtua manapun dapat menerima kalau anaknya disebut calon bajingan oleh Ahok," terang Komisioner Satgas Perlindungan Anak (Satgas PA) M Ihsan dalam keterangan pers yang diterima Liputan6.com.
Karenanya, ia akan mengajukan somasi pada Ahok atas pernyataannya 'anak-anak calon bajingan'. "Semoga menjadi 'efek jera' atau pembelajaran bagi Ahok untuk menjaga omongannya karena posisinya sebagai pejabat publik akan melukai perasaan masyarakat," tegas Ihsan. (Riz/Mut)
Pelajar Nakal Disebut Calon Bajingan, Psikolog: Ahok Benar
Pernyataan Ahok yang menyebut pelajar nakal adalah calon bajingan menuai pro dan kontra.
diperbarui 15 Nov 2013, 19:12 WIBAdvertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Putusan MK Hapus Presidential Threshold, Baleg DPR: Saat Ini Butuh Sejumlah Revisi Undang-Undang
6 Hal yang Tidak Boleh Kamu Toleransi dalam Hubungan
ASDP Layani 13.288 Perjalanan Kapal pada Nataru 2024
Daya Tarik Tropikana Waterpark Depok, Destinasi Wisata Air Seru untuk Keluarga
Kriss Hatta Beberkan di Balik Kontroversi Gimmick Kisah Cintanya dengan Anak di Bawah Umur
Manchester United Rela Pinjamkan Antony di Januari 2025, tapi...
Kate Middleton Daur Ulang Busananya dengan Aksesori Pita Beludru, Jadi Inspirasi Tren Fashion Terbaru
Resep Roti Kukus Lembut dan Mengembang Sempurna, Langkah-Langkahnya Mudah Diikuti Anti Gagal
Resep Kue Lumpur Labu Kuning: Camilan Tradisional yang Lembut dan Lezat
Viral Ibu Dandan Tebal Saat Mau Melahirkan Jadi Sorotan, Demi Sambut Bayi
Makan Bergizi Gratis Dimulai Senin Besok, SPPG Halim Siapkan Menu Ayam Teriyaki-Tumis Wortel
Syarat jadi Wali itu Gampang Banget, Caranya Begini Kata Gus Baha