Di sejumlah wilayah, hujan memang sudah turun. Bahkan sebagian wilayah Jakarta kini kebanjiran. Namun di Banyuwangi, Jawa Timur, hujan tak kunjung datang.
Untuk mendatangkan hujan, warga Banyuwangi pun menggelar tradisi mantu kucing.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Sabtu (16/11/2013), dengan diiringi tetabuhan, 2 ekor kucing jantan dan betina diarak menuju mata air sejauh 1 kilometer dari pemukiman. Arak-arakan itu adalah bagian dari tradisi mantu kucing.
Sesampai di tujuan, proses mantu kucing dimulai. Kedua kucing dinikahkan layaknya pernikahan manusia. Siraman air bunga setaman dan kepulan asap kemenyan menyertai prosesi ijab kabul kedua mempelai.
Usai dinikahkan, kedua ekor kucing langsung diceburkan di sumber mata air umbul. Ritual mantu kucing merupakan tradisi turun temurun di Curahjati, Banyuwangi, sebagai media meminta hujan dan hasil panen yang melimpah.
Sebagai penutup mantu kucing, digelar tumpengan di sekitar sumber mata air. (Mut)
Untuk mendatangkan hujan, warga Banyuwangi pun menggelar tradisi mantu kucing.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Sabtu (16/11/2013), dengan diiringi tetabuhan, 2 ekor kucing jantan dan betina diarak menuju mata air sejauh 1 kilometer dari pemukiman. Arak-arakan itu adalah bagian dari tradisi mantu kucing.
Sesampai di tujuan, proses mantu kucing dimulai. Kedua kucing dinikahkan layaknya pernikahan manusia. Siraman air bunga setaman dan kepulan asap kemenyan menyertai prosesi ijab kabul kedua mempelai.
Usai dinikahkan, kedua ekor kucing langsung diceburkan di sumber mata air umbul. Ritual mantu kucing merupakan tradisi turun temurun di Curahjati, Banyuwangi, sebagai media meminta hujan dan hasil panen yang melimpah.
Sebagai penutup mantu kucing, digelar tumpengan di sekitar sumber mata air. (Mut)
