Komisi Yudisial (KY) menilai kerusuhan di ruang sidang putusan sengketa Pilkada Maluku di Gedung Mahkamah Konstitusi disebabkan arogansi para hakimnya yang disinyalir sering melanggar kode etik. Kerusakan itulah yang mengakibatkan kepercayaan publik terhadap MK terus terkikis, terutama setelah terungkapnya dugaan suap mantan Ketua MK Akil Mochtar.
"Hakim MK itu arogan, kalau hakim MK diawasi KY pasti sudah banyak yang kena sanksi," ujar Komisioner Taufiqurrahman Syahuri dalam diskusi di Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (16/11/2013).
Taufiqurrahman menuturkan kerusuhan di MK Kamis 14 November lalu itu dimulai dari internal MK sendiri, bukan masyarakat yang menggerogoti. Karena itu, ia minta agar MK mau menjalankan Perppu yang dikeluarkan pemerintah menyusul terungkapnya kasus Akil. MK harus mau diawasi Dewan Etik yang ada di bawah Komisi Yudisial bukan di bawah Sekretaris Jenderal MK. Menurutnya, jika MK diawasi sanksi-sanksi terhadap hakim MK pasti akan banyak.
"Apakah kita tidak curiga kalau dewan etik ada di bawah Sekjen MK, sedangkan sekjen anak buah hakim konstitusi," tukas Taufiqurrahman. (Adi)
KY: Hakim Mahkamah Konstitusi Arogan
"Hakim MK itu arogan, kalau hakim MK diawasi KY pasti sudah banyak yang kena sanksi," kata Taufiqurrahman.
diperbarui 16 Nov 2013, 11:16 WIBAdvertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Satgas Cakra PDIP Sulut Siap Kawal Pilkada Serentak 2024, Tak Gentar Intimidasi
VIDEO: Skincare Abal-Abal! Tren Kecantikan atau Penipuan? Waspada Bahaya di Balik Produk Murah
Timnas Indonesia Telan Kekalahan dari Jepang 0-4, Akun Sepak Bola Malaysia Sindir: Easy Match!
VIDEO: Wali Murid Paksa Siswa Sujud dan Menggonggong Resmi Ditahan! Pelaku Terancam Hukuman 3 Tahun Penjara
Hasil MotoGP Solidaritas 2024: Francesco Bagnaia Terdepan di Latihan Resmi, Jorge Martin Peringkat 5
Cara Mengatasi Outdoor AC Berisik: Panduan Lengkap untuk Ketenangan Rumah Anda
Top 3 Berita Hari Ini: Beda Alasan Momo Geisha dan Nikita Willy Soal Pakai Jasa Chef Pribadi
Resmi Diumumkan, Segini Harga Jetour Dashing dan X70 Plus
Arti Mimpi Dikasih Uang Kertas Menurut Primbon Jawa, Benarkah Pertanda Baik?
Kejari Garut Bekali Aparatur Desa dengan Bimtek Pencegahan Korupsi
Tanamkan Investasi Rp 150 M, Produsen Atap Ramah Lingkungan Asli Lokal Buka Pabrik Baru di Pasuruan
Fokus : Evakuasi Wisatawan di Labuan Bajo Terdampak Erupsi Lewotobi