Tablet Surface Tak Kunjung Hadir di Indonesia, Ini Kata Microsoft

Di akhir tahun 2012 lalu, Microsoft membuat debutnya di segmen tablet dengan merilis Surface. Kemudian di bulan September 2013 kemarin, produsen software terbesar di dunia itu meluncurkan tablet Surface 2 sebagai pembaruan dari generasi sebelumnya.

Namun sayangnya hingga kini kedua tablet yang berjalan di atas sistem operasi Windows 8 dan 8.1 tersebut tak kunjung hadir di pasar perangkat Tanah Air. Padahal pasar Indonesia kerap dianggap potensial oleh para produsen perangkat lain, khususnya yang mengusung platform Android.

Saat ditanyakan mengenai hal ini, Business Group Head Windows Division, Microsoft Indonesia Lucky Gani menyatakan bahwa keputusan strategi pemasaran suatu produk di wilayah tertentu merupakan kebijakan kantor pusat Micorosoft. Belum tersedianya tablet Surface di Indonesia diyakini Lucky lebih dikarenakan masalah teknis, ketimbang faktor pasar yang mungkin dianggap tidak potensial.

"Bukan karena tidak potensial, tapi lebih ke masalah teknis. Seperti urusan support services perangkat, distribusi dan strategi penjualan lainnya. Kita (Microsoft) harus mempersiapkan itu dulu semua baru memutuskan sebuah produk bisa diluncurkan atau tidak. Ini untuk kepentingan konsumen juga," papar Lucky pada Liputan6.com di acara Windows on Location yang berlangsung di Bali, 14-16 November.

Meski begitu, Lucky menyatakan bahwa tidak tertutup kemungkinan jika salah satu dari kedua generasi tablet Surface bakal hadir di Indonesia. Pasalnya angka pengguna perangkat tablet, khususnya jenis hybird berbasis Windows 8 di Indonesia mulai bertumbuh dengan baik.

"Mungkin saja, kenapa tidak. Beberapa negara Asia Tenggara sudah dapat. Singapura dan Malysia sudah, Indonesia mungkin menyusul," ungkap Lucky. (dhi)