Spekulasi terkait calon pengganti ideal sosok Steve Ballmer di posisi CEO Microsoft menjadi sebuah misteri yang menarik diikuti perkembangannya. Belakangan nama CEO Nokia, Stephen Elop, diklaim memiliki elektabilitas yang lebih baik dibandingkan empat calon lainnya. Bahkan Elop sudah berani mengumbar sejumlah strategi yang akan ia lakukan bila terpilih nanti.
Menanggapi hal tersebut, Business Group Head Windows Division, Microsoft Indonesia Lucky Gani berpendapat bahwa kelima calon masih sama kuat. Ia pun mengaku sama sekali belum mengetahui siapa calon yang lebih berpeluang memimpin Microsoft di masa mendatang.
Namun begitu, Lucky mengatakan bahwa calon CEO yang ideal harus mampu mengikuti tren pasar di masa depan. Pengembangan di sektor perangkat mobile yang lebih inovatif dan aplikasi mobile diharapkan terus menjadi fokus utama agar dapat terus bersaing di industri teknologi global.
"Sekarang arahnya ke era perangkat mobile dan mobile services seperti aplikasi dan lainnnya. Kalau mau terus bersaing, arahnya harus ke sana," jelas Lucky saat bertemu tim Tekno Liputan6.com di acara Windows on Location 14-16 November kemarin.
Sebelumnya laman Reuters melansir kabar Microsoft telah mengerucutkan daftar kandidat pengganti Steve Ballmer yang akan pensiun di awal tahun 2014 mendatang menjadi lima orang. Nama chief Ford Motor Alan Mulally dan mantan CEO Nokia Stephen Elop masih masuk dalam daftar. Sejumlah media bahkan mengabarkan bahwa Stephen Elop adalah kandidat kuat dari luar perusahaan.
Sementara dari pihak internal, Microsoft kabarnya masih memiliki tiga kandidat. Ini termasuk mantan CEO Skype Tony Bates, yang kini bertanggung jawab untuk pengembangan bisnis Microsoft, dan Satya Nadella -- chief dari divisi Cloud and Enterprise Microsoft.
Belum diketahui siapa satu nama kandidat lain dari kalangan internal Microsoft. Yang pasti, menurut sumber tersebut, proses pencarian CEO pengganti Ballmer masih akan terus berlangsung dalam beberapa bulan mendatang. (dhi/dew)
Menebak Calon Ideal CEO Baru Microsoft
Spekulasi calon pengganti ideal sosok Steve Ballmer di posisi CEO Microsoft menjadi sebuah misteri yang menarik diikuti perkembangannya.
diperbarui 17 Nov 2013, 13:35 WIBAdvertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Gubernur Papua Janjikan Bonus Peraih Medali PON XXI: Besarnya Sesuai Kapasitas Fiskal
Kelurahan Pudakpayung Kota Semarang, Terbaik Nomer Tiga se-Indonesia
VIDEO: Pemerkosaan Jadi Motif Tragis Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan
VIDEO: Militer Israel Klaim Pemimpin Kunci Hizbullah Tewas dalam Serangan di Beirut
Bahlil: Sampai Hari Ini Pak Jokowi Tak Pernah Menyampaikan untuk Masuk Golkar
Gara-Gara Makan Bisa Jadi Wali, Ini Perspektif Gus Baha
4 Cara Cek Resi JNE Lewat Hp dengan Mudah dan Cepat, Hanya Semenit
12 Aliansi Buruh Deklarasi Dukung Andra Soni-Dimyati di Pilgub Banten
VIDEO: 5 Santriwati Dicabuli Pengasuh Pondok Pesantren di Cilacap
Bertemu di Istana, Jokowi dan SBY Sepakat Dukung Pemerintahan Prabowo
Hasil China Open 2024, Sabtu 21 September: Siapa Lolos ke Final?
6 Jenis Kain Kebaya yang Elegan, Bisa Membuatmu Bak Ratu Sehari Saat Pernikahan