PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL) menargetkan kontrak baru mencapai Rp 2,4 triliun pada 2014. Angka ini hanya naik tipis dari target kontrak baru 2013 sekitar Rp 2,1 triliun.
"Kami telah memiliki komitmen dari beberapa pemilik proyek. Nilainya masih variatif, dan belum fix. Target kontrak baru dan pendapatan 2014 diharapkan mencapai Rp 2,4 triliun. Ini dengan asumsi tidak ada krisis ekonomi global dan gangguan politik karena adanya Pemilu di Indonesia," tutur Sekretaris Perusahaan PT Total Bangun Persada Tbk, Elvina Hermansyah, saat dihubungi Liputan6.com seperti ditulis Senin (18/11/2013)Hingga Oktober 2013, perseroan telah meraih kontrak baru sebesar Rp 1,6 triliun yang sebagian besar berasal dari swasta. Elvina optimistis, target kontrak baru sekitar Rp 2,1 triliun pada 2013 dapat tercapai.
Advertisement
Untuk mencapai target tersebut, perseroan saat ini tengah membidik sejumlah proyek antara lain high rise residential sebesar Rp 640 miliar, gedung perkantoran sebesar Rp 3 triliun, dan ritel atau pusat perbelanjaan sebesar Rp 200 miliar, dan hotel Rp 60 miliar.
Saat ditanya mengenai kebijakan suku bunga acuan tinggi, Elvina menuturkan, meski suku bunga masih tinggi, pelanggannya masih berniat untuk mengembangkan bisnisnya dengan membangun proyek baru. Selain itu, perseroan juga tetap berhati-hati untuk memilih proyek dan pelanggan.
Perusahaan konstruksi ini mencatatkan pendapatan usaha naik 26,7% menjadi Rp 1,73 triliun hingga kuartal III 2013 dari periode sama tahun 2012. Sementara itu, laba bersih yang diatribusikan ke pemilik entitas induk naik 11,78% menjadi Rp 150,61 miliar hingga kuartal III 2013 dari periode sama tahun 2012 senilai Rp 134,73 miliar. (Ahm)
