Andre, seorang agen call center berusia 25 tahun datang menemui Spesialis Obstetrician-gynecologist Dr. Alice M. Sun-Cua di San Juan de Dios Hospital, di Pasay City, Filipina, karena gatal-gatal di vulvanya. Ia juga mengalami keputihan kental seperti keju cottage.
Tak hanya itu, Andrea mengalami gatal yang tak tertahankan sehingga sulit menolak untuk menggaruknya. Ia mengalami masalah itu setelah minum antibiotik untuk mengobati infeksi saluran pernapasan atas.
"Ketika saya memeriksanya, daerah vulva dan labia sangat merah dan luka, dan bagian dalam vagina menebal seperti cairan keju. Saya bilang dia mengalami infeksi yang disebut Candidiasis , yang biasanya disebabkan oleh jamur Candida albicans," kata Dr Sun-Cua seperti dikutip gmanetwork, Rabu (20/11/2013).
Spesies candida itu biasanya hadir di dalam vagina dan hidup berdampingan secara harmonis dengan sel lain, termasuk pelindung lactobacilli. Sebenarnya ini seimbang, tapi bisa terganggu ketika tubuh mengalami perubahan hormonal, seperti hamil, pra atau pasca menstruasi, minum antibiotik (bakteri pelindung hancur), atau selama penekanan kekebalan (penyakit atau infeksi sistemik).
Sering kali infeksi candida juga merupakan tanda pertama dari diabetes. Jadi jangan heran jika dokter bertanya tentang riwayat diabetes di keluarga. Atau apabila Anda mengalami obesitas, lakukan pemeriksaan gula darah.
Dokter biasanya juga akan memeriksa pasangan wanita yang mengalami infeksi candida. Ini karena infeksi candida bisa menular ke pasangan seksual. Tidak mengobati pasangan berarti infeksi akan terulang. Namun, ada banyak kasus wanita yang tak aktif secara seksual bisa mengalami infeksi tersebut.
(Mel/*)
Tak hanya itu, Andrea mengalami gatal yang tak tertahankan sehingga sulit menolak untuk menggaruknya. Ia mengalami masalah itu setelah minum antibiotik untuk mengobati infeksi saluran pernapasan atas.
"Ketika saya memeriksanya, daerah vulva dan labia sangat merah dan luka, dan bagian dalam vagina menebal seperti cairan keju. Saya bilang dia mengalami infeksi yang disebut Candidiasis , yang biasanya disebabkan oleh jamur Candida albicans," kata Dr Sun-Cua seperti dikutip gmanetwork, Rabu (20/11/2013).
Spesies candida itu biasanya hadir di dalam vagina dan hidup berdampingan secara harmonis dengan sel lain, termasuk pelindung lactobacilli. Sebenarnya ini seimbang, tapi bisa terganggu ketika tubuh mengalami perubahan hormonal, seperti hamil, pra atau pasca menstruasi, minum antibiotik (bakteri pelindung hancur), atau selama penekanan kekebalan (penyakit atau infeksi sistemik).
Sering kali infeksi candida juga merupakan tanda pertama dari diabetes. Jadi jangan heran jika dokter bertanya tentang riwayat diabetes di keluarga. Atau apabila Anda mengalami obesitas, lakukan pemeriksaan gula darah.
Dokter biasanya juga akan memeriksa pasangan wanita yang mengalami infeksi candida. Ini karena infeksi candida bisa menular ke pasangan seksual. Tidak mengobati pasangan berarti infeksi akan terulang. Namun, ada banyak kasus wanita yang tak aktif secara seksual bisa mengalami infeksi tersebut.
(Mel/*)
