Perusahaan batu bara, PT Atlas Resources Tbk (ARII) melalui anak usahanya PT Hanson Energy mendirikan anak perusahaan baru yaitu PT Ogan Energi pada 30 Oktober 2013.
Dalam keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Direktur PT Atlas Resources Tbk, Eddy menuturkan, pendirian PT Ogan Energi didirikan untuk menjalankan usaha di bidang pembangunan, perindustrian, perdagangan, dan jasa.
Anak usaha ini memiliki modal dasar Rp 200 juta dengan nilai nominal masing-masing saham sebesar Rp 1.000.000. Modal ditempatkan dan disetor penuh masing-masing Rp 60 juta.
Adapun susunan pemegang saham anak usaha ini antara lain PT Hanson Energy mewakili kepemilikan 98% dan PT Optima Persada Energi mewakili kepemilikan sebesar 2%.
PT Atlas Resources Tbk (ARII) mencatatkan rugi yang diatribusikan (ditanggungkan) kepada pemilik entitas induk mencapai US$ 12,41 juta hingga September 2013 dari periode sama tahun 2012 senilai US$ 9,59 juta.
Pendapatan perseroan naik menjadi US$ 88,04 juta hingga kuartal III 2013 dari periode sama tahun 2012 senilai US$ 65,78 juta. (Ahm)
Dalam keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Direktur PT Atlas Resources Tbk, Eddy menuturkan, pendirian PT Ogan Energi didirikan untuk menjalankan usaha di bidang pembangunan, perindustrian, perdagangan, dan jasa.
Anak usaha ini memiliki modal dasar Rp 200 juta dengan nilai nominal masing-masing saham sebesar Rp 1.000.000. Modal ditempatkan dan disetor penuh masing-masing Rp 60 juta.
Adapun susunan pemegang saham anak usaha ini antara lain PT Hanson Energy mewakili kepemilikan 98% dan PT Optima Persada Energi mewakili kepemilikan sebesar 2%.
PT Atlas Resources Tbk (ARII) mencatatkan rugi yang diatribusikan (ditanggungkan) kepada pemilik entitas induk mencapai US$ 12,41 juta hingga September 2013 dari periode sama tahun 2012 senilai US$ 9,59 juta.
Pendapatan perseroan naik menjadi US$ 88,04 juta hingga kuartal III 2013 dari periode sama tahun 2012 senilai US$ 65,78 juta. (Ahm)