PT Bakrie Sumatra Plantation Tbk (UNSP) mencatatkan rugi periode berjalan mencapai Rp 795,8 miliar hingga kuartal III 2013 dari periode sama tahun 2012 untung Rp 5,24 miliar.
Penjualan bersih perseroan turun 27,51% menjadi Rp 1,43 triliun hingga kuartal III 2013 dari periode sama tahun 2012 senilai Rp 1,98 triliun.
Advertisement
Beban pokok penjualan perseroan naik menjadi Rp 1,04 triliun hingga kuartal III 2013. Laba kotor perseroan pun turun menjadi Rp 395,37 miliar periode sembilan bulan pertama tahun 2013 dari periode sama tahun 2012 senilai Rp 680,46 miliar.
Perusahaan perkebunan miliki grup Bakrie ini mengalami rugi selisih kurs mencapai Rp 805,40 miliar pada periode sembilan bulan pertama tahun 2013 dari periode sama tahun 2012 senilai Rp 124,55 miliar. Beban keuangan perseroan naik menjadi Rp 301,72 miliar hingga kuartal III 2013.
Selain itu, perseroan juga harus membayar pesangon untuk pemutusan hubungan kerja mencapai Rp 22,16 miliar hingga kuartal III 2013. Perseroan pun mengalami rugi bersih per saham dilusi mencapai 56,16 hingga periode September 2013.
Total utang perseroan mencapai Rp 12,83 triliun pada 30 September 2013 dari posisi 31 Desember 2012 senilai Rp 11,06 triliun. Ekuitas perseroan turun menjadi Rp 6,87 triliun pada 30 September 2013. Kas dan setara kas perseroan naik menjadi Rp 316,64 miliar pada 30 September 2013. (Ahm)
